Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Nidji Bikin Enam Lagu untuk Dua Film

Written By bopuluh on Kamis, 31 Oktober 2013 | 23.45

JAKARTA, KOMPAS.com -- Sukses membuat lagu tema untuk film Laskar Pelangi dan Sang Pencerah, band Nidji kembali mengerjakan lagu tema untuk film Tenggelamnya Kapal Van der Wijck dan film pertama yang dibuat di Brunei. Untuk film Tenggelamnya Kapal Van der Wijck yang diangkat dari novel karya Haji Abdul Malik Karim Amrullah (Hamka), mereka membuat empat lagu, sedangkan untuk film Brunei, dua lagu.

"Kesulitannya, karya Hamka dibuat tahun 1930-an. Tidak mudah bagi kami membayangkan situasi dan latar film itu. Namun, kami bersyukur dapat menyelesaikan tugas ini," kata Rama, gitaris Nidji, di Jakarta, Senin (28/10).

Pemain keyboard Nidji, Randy, ikut membintangi film itu. Dia berperan sebagai Muluk, sahabat setia Zainudin, si tokoh utama. "Ini film pertama saya, pengalamannya sungguh asyik. Asal tahu saja, saya tidak tahu mengapa saya dipilih," kata Randy, yang untuk peran itu harus membiarkan janggut dan rambut ikalnya tumbuh lebat.

"Hebat dia, pertama main film langsung dapat peran yang muncul dari awal sampai akhir. Padahal, kami mengira dia hanya muncul sebentar," ujar pemain drum, Adri.

Mengenai lagu tema untuk film Brunei, para personel Nidji, yakni Giring (vokal), Andro (bas), Adri, Randy, Rama, dan Ariel (gitar), mengatakan, tawaran itu datang antara lain karena kesuksesan lagu tema film mereka sebelumnya. "Padahal, kami belum pernah ke Brunei," kata Rama. (TIA)


23.45 | 0 komentar | Read More

Tanggung Biaya Kesehatan Perokok, Indonesia Bisa Bangkrut


KOMPAS.com -Biaya kesehatan yang dikeluarkan akibat dampak rokok tidaklah sedikit. Jumlah total biaya yang harus dikeluarkan akibat penyakit terkait rokok (PTR) diperkirakan sekitar Rp 39,5 trilyun dalam setahun. Angka ini setara 30 persen dari total keseluruhan biaya yang dikeluarkan ASKES.

Angka ini kemungkinan akan terus membesar setara jumlah perokok yang terus meningkat. "Karena itu perokok tidak perlu diikutsertakan dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) 2014. Jika diikutsertakan, negara bisa bangkrut karena menanggung biaya yang begitu besar," kata Ketua Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB-IDI), dr. Zainal Abidin, MH pada diskusi 'Gangguan Kesehatan Dan Pembiayaan Penyakit Terkait Rokok, Tanggung Jawab Siapa?' di Jakarta, Kamis (31/10/2013) kemarin.

Usulan dari IDI memang beralasan dengan mempertimbangkan bentuk demografi penduduk Indonesia saat ini, yang memiliki banyak usia produktif. Padahal, jumlah perokok Indonesia sebanyak 61,4 juta orang sebagian besar adalah generasi muda. Sekitar 10-20 tahun lagi,  generasi muda ini akan menjadi lansia dengan berbagai penyakit akibat kebiasaan merokok yang pernah dilakukan.

Dengan keanggotaan JKN yang dimiliki, maka biaya kesehatan mereka ditanggung negara. Hal ini tentu tidak menguntungkan bagi keuangan negara.

Zainal juga mengacu pada Peraturan Presiden tentang JKN nomer 12 tahun 2013 pasal 25 i. Aturan tersebut memuat pelayanan yang tidak ditanggung JKN, yaitu yang diakibatkan sengaja menyakiti atau melakukan hobi yang merugikan diri sendiri.

Zainal menegaskan, menghisap rokok termasuk dalam perbuatan yang sengaja menyakiti diri sendiri, sehingga akibatnya tidak perlu ditanggung pemerintah.

"Perokok umumnya mengerti perbuatannya tidak baik dan menyakiti orang lain, tapi masih juga dilakukan. Kalau begini tidak adil bila pemerintah dan masyarakat masih harus menanggung biaya kesehatan para perokok. Jika keberatan menanggung sendiri, mungkin bisa dibantu perusahaan rokok," kata Zainal.

Kemungkinan Indonesia yang bakal bangkrut bila menanggung biaya kesehatan perokok juga diungkapkan Direktur PT. Askes Indonesia Tbk, Fahmi Idris. Menurutnya kebangkrutan tak bisa dihindari, karena pada 2030 semua generasi muda perokok saat ini akan menderita sakit. Jenis sakit yang diderita beragam, namun hampir semuanya memerlukan biaya tinggi (katastropik).

"Bila terus begini kita pasti bangkrut. Meski begitu BPJS kesehatan tidak memisahkan pasien perokok dan bukan perokok," kata Fahmi.

Untuk mengatasi hal ini, Zainal mengusulkan subsidi pembiayaan penyakit katastropik terkait PTR. Jumlah subsidi disarankan menutupi 30 persen biaya yang dikeluarkan Askes akibat PTR setiap tahunnya.

Namun solusi ini hanya bersifat jangka pendek. Fahmi menyatakan, pemerintah tetap harus serius menyelesaikan isu terkait pembatasan rokok dari berbagai aspek. Pembatasan rokok dapat mencegah generasi muda terpapar rokok sejak dini, sehingga faktor risiko berbagai penyakit seperti jantung dan kanker bisa dikurangi.

Solusi lain adalah memperkuat gateaway keeper, yaitu upaya promotif dan preventif. Usaha ini bisa dilakukan dokter di layanan kesehatan primer yang berhadapan langsung dengan masyarakat. Masyarakat juga dapat membentengi diri sendiri dengan terus menambah pengetahuan dan tidak segan menginfokan kerugian merokok.

"Konsep ini jadi mirip dokter keluarga. Kita juga bisa mencontoh Thailand terkait upaya promotif dan preventif, yang menggunakan cukai dari rokok," kata Fahmi.


23.45 | 0 komentar | Read More

Mayat Tol Padalarang Ditembak saat Kabur dari Jakarta

Written By bopuluh on Rabu, 30 Oktober 2013 | 23.45


BANDUNG, KOMPAS.com - Abdullah (42), bandar narkotika jenis sabu asal Aceh ditemukan tewas dengan luka tembak di dalam mobil Toyota Avanza warna silver dengan nomor polisi B 1017 TOA di pintu Tol Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, Rabu (30/10/2013) sore kemarin.

Menurut Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Martinus Sitompul, Abdullah ditembak oleh anggota Polsek Tambora Jakarta Barat saat akan diringkus. "Korban tewas di mobil tersebut adalah pelaku kasus narkotika yang melarikan diri dan hendak menabrak petugas Polsek Tambora yang akan melakukan upaya penangkapan," kata Martinus saat dihubungi, Kamis (31/10/2013).

Martinus menambahkan, dalam upaya penangkapan tersebut, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa 126 gram narkotika jenis sabu. "Barang bukti sudah diamankan dari jaringan sebelumnya," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, Abdullah (42) warga Matang Mesjid Bireun Aceh ditemukan tewas dengan luka tembak di dalam mobil Toyota Avanza warna silver dengan nomor polisi B 1017 TOA di pintu Tol Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, Rabu (30/10/2013) sore kemarin.

Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Martinus Sitompul, Abdullah menyebut Abdullah sebagai residivis, sekaligus bandar narkotika jenis sabu. "Dia bandar narkoba di Tambora Jakarta Barat," kata Martinus saat dihubungi melalui ponselnya, Kamis (31/10/2013).

Editor : Kistyarini


23.45 | 0 komentar | Read More

Hadiri Sidang Penetapan UMP DKI, Perwakilan Buruh Diancam


JAKARTA, KOMPAS.com - Rapat Dewan Pengupahan untuk menetapkan nilai Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI 2014, yang seharusnya berlangsung Rabu (30/10/2013) kemarin, dibatalkan. Sebab, hanya ada seorang perwakilan unsur buruh yang menghadiri rapat. Padahal harus ada empat orang perwakilan buruh di Dewan Pengupahan agar rapat kuorum.

Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Kesejahteraan Pekerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Hadi Broto mengungkapkan, satu-satunya perwakilan buruh yang hadir kemarin, Dedi Hartono sempat menunjukkan pesan singkat dari keenam rekannya yang memilih untuk tidak hadir.

"Dia menunjukkan SMS dari teman-temannya ke saya, kok malah diancam seperti itu ya," kata Hadi di Balaikota Jakarta, Kamis (31/10/2013).

Kemarin, Dedi tidak menjelaskan alasan rekan lainnya sesama buruh yang tidak menghadiri rapat Dewan Pengupahan terkait penentuan UMP DKI 2014. Namun, dari isi pesan yang ditunjukkan, Dedi disebut pengkhianat karena menghadiri rapat penetapan UMP tersebut.

Hadi kemudian menilai adanya konflik horizontal antar tujuh perwakilan unsur buruh di dalam Dewan Pengupahan. Sebab, buruh yang berada di dalam Dewan Pengupahan, berasal dari asosiasi dan federasi yang berbeda.

Ia sangat menyayangkan konflik tersebut karena berhubungan dengan nasib UMP yang dapat membuat buruh kembali terlantar. "Komandan mereka beda, ada yang Said Iqbal ada yang Andi Gani. Dia kan hanya memerankan dari kebijakan pimpinan," kata Hadi.

Rencananya, sidang penetapan UMP oleh Dewan Pengupahan akan dilaksanakan di Balaikota Jakarta, pukul 15.00 WIB sore ini. Dewan Pengupahan rencananya akan menetapkan besaran UMP DKI 2014 tidak akan jauh dari besaran angka Kebutuhan Hidup Layak (KHL) yang telah ditetapkan pada pekan lalu, yaitu sebesar Rp 2.299.860. Hal itu dilakukan berdasarkan Inpres Nomor 9 Tahun 2013 dan Permenakertrans Nomor 7 Tahun 2013.

Dalam dua peraturan tersebut, besaran UMP sama dengan besaran KHL. Setelah UMP ditetapkan dalam rapat Dewan Pengupahan, rekomendasi itu akan langsung diserahkan kepada Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk mendapatkan persetujuan. Selanjutnya, akan diterbitkan Surat Keputusan Gubernur sebagai payung hukum UMP 2014.

Editor : Ana Shofiana Syatiri


23.45 | 0 komentar | Read More

Unik... Transformasi Rumah Kosong Menjadi Ruang Seni!

Written By bopuluh on Selasa, 29 Oktober 2013 | 23.45

www.designboom.com

Dinamainya dengan Le Hutte Royal, Brinkman menggunakan kreatifitasnya mengolah barang-barang usang yang selama ini hanya jadi pajangan sebagai interior rumah itu.

www.designboom.com

Brinkmann menggunakan kembali album-album piriangan hitam lawas, furnitur-furnitur klasik, bahkan piala dan bahan-bahan kain bekas yang ia temukan atau telah dibuang. Semua ia jadikan bagian dari struktur yang ada di dalam rumah itu.

www.designboom.com

Dilihat dari jalan, rumah tersebut tampak benar-benar menyatu dengan lingkungan kelas pekerja. Setelah masuk ke dalamnya, siapapun akan langsung dibawa menuju "ruang-ruang seni" melewati lorong dengan sebuah lonceng besar di dalamnya.

www.designboom.com

Brinkmann menggunakan kembali album-album piriangan hitam lawas, furnitur-furnitur klasik, bahkan piala dan bahan-bahan kain bekas yang ia temukan atau telah dibuang. Semua ia jadikan bagian dari struktur yang ada di dalam rumah itu.
KOMPAS.com - Seniman asal Jerman, Thorsten Brinkmann, mengubah sebuah rumah keluarga yang ditinggalkan di Pittsburgh menjadi "ruang instalasi seni" yang cantik. Dinamainya dengan Le Hutte Royal, Brinkmann menggunakan kreatifitasnya mengolah barang-barang usang yang selama ini hanya jadi pajangan sebagai interior rumah itu.

Brinkmann memang benar-benar mengubah interior ruang tiga lantai rumah itu menjadi instalasi seni permanen. Ia menggunakan kembali album-album piriangan hitam lawas, furnitur-furnitur klasik, bahkan piala dan bahan-bahan kain bekas yang ia temukan atau telah dibuang. Semua ia jadikan bagian dari struktur yang ada di dalam rumah itu.

Dilihat dari jalan, rumah tersebut tampak benar-benar menyatu dengan lingkungan kelas pekerja. Setelah masuk ke dalamnya, siapapun akan langsung dibawa menuju "ruang-ruang seni" melewati lorong dengan sebuah lonceng besar di dalamnya. Mulai ring tinju di kamar tidur hingga sebuah home theater di ruang loteng rumah ini tersedia dengan tampilan yang cantik.


23.45 | 0 komentar | Read More

Rupiah Melemah, Laba Indofood Turun 24 persen


JAKARTA, KOMPAS.com - PT Indofood Sukses Makmur Tbk mencatat perolehan laba bersih pada akhir kuartal III-2013 turun 24,6 persen menjadi Rp 1,92 triliun dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 2,55 triliun.

Dalam penjelasan resminya, perseroan menyatakan salah satu penyebab turunnya laba bersih adalah pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar, sehingga terjadi selisih kurs.

Sementara itu, laba kotor perusahaan milik Grup Salim ini pada periode tersebut juga turun 2,8 persen menjadi Rp 10,03 triliun, dari akhir September 2012 Rp 10,32 triliun.

Perseroan menyebutkan salah satu penyumbang penurunan laba kotor ini karena naiknya gaji karyawan, kenaikan harga bahan baku serta penurunan harga jual rata-rata pada grup agribisnis.

Penjualan konsolidasi Indofood pada akhir kuartal III-2013 mencapai Rp 41,28 triliun. Jumlah itu mengalami kenaikan sebesar 10,5 persen dari Rp 37,36 triliun pada periode yang sama tahun lalu.

Manajemen menyatakan, penjualan konsolidasi itu juga mencakup penjualan dari perusahaan mie asal China yang diakuisisi beberapa waktu lalu, Grup Minzhong.

Penjualan perseroan terbesar masih dikontribusi oleh Group Consumer Branded Products, yaitu sebesar 45 persen. Sementara itu Grup Bogasari menyumbang 26 persen, agribisnis 20 persen, divisi distribusi 8 persen dan Minzhong 1 persen.

Direktur Utama Indofood Anthoni Salim menjelaskan perseroan cukup senang dengan bergabungnya Grup Minzhong ke Indofood.

"Minzhong akan memperkuat dan melengkapi model bisnis kami, yang amana akan dapat meningkatkan keunggulan kompetitif dan posisi kami di pasar," jelasnya, Rabu (30/10/2013)

Editor : Bambang Priyo Jatmiko


23.45 | 0 komentar | Read More

Pengamanan Gedung Negara Grahadi Diperketat

Written By bopuluh on Senin, 28 Oktober 2013 | 23.45


SURABAYA, KOMPAS.com - Setelah hilangnya dua laptop wartawan usai upacara Hari Sumpah Pemuda di area Gedung Negara Grahadi, Senin (28/10/2013) kemarin, penanggung jawab keamanan Gedung Negara Grahadi Surabaya, dalam hal ini Satpol PP Pemprov Jatim akan memperketat sistem pengamanan.

''Semua tamu nantinya akan dilengkapi dengan kartu identitas yang dikeluarkan khusus, jika tidak memiliki kartu identitas, maka tamu tersebut dilarang masuk,'' kata Kepala Satpol PP Pemprov Jatim, Sutartib, Selasa (29/10/2013).

Kartu identitas khusus untuk tamu umum nantinya akan dikeluarkan oleh biro umum atau biro humas dan protokoler, sementara kartu identitas untuk wartawan, akan dikeluarkan oleh Pokja Wartawan Pemprov Jatim.

''Kami masih akan menggelar pertemuan dengan pihak terkait tentang sistem pengamanan ini,'' terangnya.

Seperti diberitakan, kemarin dua laptop, masing-masing milik wartawan Indosiar, dan wartawan cetak Sapujagat dicuri oleh seorang pria di lobi Gedung Negara Grahadi usai upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda.

Aksi pencurian itu, terekam jelas oleh CCTV yang dipasang di ujung lobi. Dalam aksi itu, seorang pria yang memakai baju hitam dengan santai mengambil dua laptop saat para wartawan mewawancarai narasumber. Pencuri itu beraksi tepat di belakang Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Ediwan Prabowo.

Editor : Kistyarini


23.45 | 0 komentar | Read More

Komisi I Kunjungan ke Cina, Korea, dan Belanda, Apa Agendanya?

Written By bopuluh on Minggu, 27 Oktober 2013 | 23.45


JAKARTA, KOMPAS.com - Rombongan Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat melakukan kunjungan kerja (kunker) ke tiga negara di Asia dan Eropa. Kunker dilakukan terkait berbagai permasalahan yang ditangani oleh komisi tersebut.

Anggota Komisi I dari Fraksi PPP Husnan Bey Fananie mengatakan, ia ikut dalam rombongan Komisi I yang pergi kunker ke Cina. Rombongan berangkat ke Cina sejak  pada Sabtu (26/10/2013) hingga 1 November 2013 mendatang.

"Jadwal acara kunjungan kerja delegasi Komisi I DPR RI dalam rangka proses perumusan atau penyusunan RUU tentang hukum disiplin militer di negara RRC," kata Husnan melalui pesan singkat yang diterima pada Senin (28/10/2013).

Saat dikonfimasi, Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq menjelaskan, selain ke Cina, rombongan Komisi I juga melakukan kunjungan ke dua negara lain, yakni Belanda dan Korea Selatan.

Kunjungan ke Belanda dipimpin oleh anggota Komisi I Yahya Sacawiria dengan agenda evaluasi mengenai isu separatis di Papua.

"Karena kelompok Freedom Papua, separatis Papua Merdeka membuat dan membuka kantor cabang lagi di Belanda," kata Mahfudz.

Di Belanda, kata Mahfudz, Komisi I DPR akan meminta informasi langsung dari Duta Besar Republik Indonesia di negara tersebut. Selain itu, akan dibahas juga mengenai rencana kerja sama pertahanan antara Indonesia dengan Belanda dengan pertimbangan teknologi pertahanan dan alat utama sistem senjata di negara tersebut sudah sangat maju dan Indonesia ingin memelajarinya. Sedangkan untuk Korea Selatan, kunjungan Komisi I DPR dimaksudkan untuk menyusun Rancangan Undang-Undang Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (RRI) dan Televisi Republik Indonesia (TVRI). Pemimpin rombongan adalah anggota Komisi I Tantowi Yahya.

"Alasannya karena Korsel sebagai negara yang sukses menjalankan siaran digitalisasi. Mereka sukses beralih dari analog ke digital," ujar Mahfudz.

Editor : Inggried Dwi Wedhaswary


23.45 | 0 komentar | Read More

Data Bermasalah, Ganjar Belum Keluarkan Kartu Petani-Nelayan


KENDAL, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah belum bisa mengeluarkan kartu nelayan dan kartu petani karena ada masalah dengan data. Hal itu dikatakan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo di Kendal, Senin (28/10/2013).

Ganjar menjelaskan, hingga kini pihaknya belum mendapatkan data jumlah nelayan dan petani di Jateng. Pihaknya, kata Ganjar, sebenarnya sudah melakukan rapat koordinasi dengan dinas terkait. Namun kejelasannya belum ada.

"Kami sudah melakukan pemaparan, dan sebentar lagi pemaparan yang kedua," kata Ganjar.

Ganjar menjelaskan, pemberian kartu nelayan kepada nelayan bertujuan agar para nelayan bisa mendapatkan solar atau bensin dengan mudah. Sehingga mereka tidak mengalami kesulitan ketika mau mencari ikan di laut. Sementara itu kartu petani untuk mempermudah petani memperoleh pupuk.

"Tapi saya ingin pemberian kartu nelayan dan kartu penduduk itu, tepat sasaran. Jadi selain nelayan dan petani, tidak mendapat kartu nelayan atau petani," tegasnya.

Ganjar menambahkan, karena data nelayan dan petani tidak valid, saat ini pihaknya belum bisa menganggarkan dana untuk itu. Namun, apabila tahun ini datanya sudah siap dan bisa dipertanggungjawabkan, pada tahun 2014 nanti, pihaknya akan menganggarkan di APBD. "Saya masih menunggu kevalidan data tersebut," jelasnya.

Seorang relawan Ganjar pada kampanye Pilgub Jateng yang lalu, Kelana, berpendapat sebaiknya Ganjar cepat-cepat mewujudkan pemberian kartu nelayan dan kartu petani kepada petani.

"Kalau masih ada nelayan dan petani yang meragukan, beri dahulu nelayan yang benar-benar nelayan dan petani yang memang benar-benar petani. Ganjar harus kembali blusukan ke kampung-kampung nelayan dan petani, seperti waktu kampanye. Sehingga bisa mendapatkan data yang valid," kata Kelana.

Editor : Kistyarini


23.45 | 0 komentar | Read More

Penyiram Air Keras Berry \"Saint Loco\" Terekam CCTV

Written By bopuluh on Sabtu, 26 Oktober 2013 | 23.45


JAKARTA, KOMPAS.com - Hingga kini, pelaku yang menyiram air keras ke wajah rapper grup hip rock Saint Loco, Berry Manoch masih misterius. Namun, setidaknya, harapan untuk mengungkap pelaku masih ada setelah kamera CCTV di tempat kejadian perkara berhasil merekam insiden yang terjadi usai konser Promild Tour, di Lapangan Rampal, Malang, Jawa Timur, Sabtu (26/10/2013) malam.

"Sementara baru dari CCTV, tapi semua sudah kami serahkan ke pihak kepolisian," kata manajer Saint Loco, Ingga saat dihubungi melalui telepon genggamnya di Jakarta, Minggu (27/10/2013).

Selain insiden itu terekam melalui kamera CCTV, barang bukti berupa botol yang diduga digunakan pelaku untuk menyimpan air keras, telah diamankan guna proses penyidikan.

"Barang bukti ada, di situ juga ada sidik jarinya. Kami serahkan semua ke kepolisian. Laporannya di Polres Malang," kata Ingga.

Di sisi lain, pemain drum grup punk rock Superman Is Dead, Jerinx yang juga tampil dalam konser itu mengaku sempat melihat seseorang yang diduga pelaku penyiram air keras ke wajah Berry.

"@JRX_SID: Yg menyiram wajah Barry @saintlocoband dgn air keras di Malang td memakai sweater merah. Semoga pelaku lekas tertangkap karma. #prayforbarry," kicau Jerinx dalam akun Twitter miliknya.

Ciri-ciri pelaku

Sebelumnya, Wakil Kepala Polresta Malang, Kompol Trisaksono Puspo Adjie membeberkan, pelaku diketahui berjenis kelamin pria dan mengenakan jaket warna hijau, berbadan tegap dan berambut cepak. "Tinggi badannya kurang lebih 180 centimeter," katanya kepada wartawan, Minggu (27/10/2013).

Untuk pengembangan penyelidikan, lanjut Adjie, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara dan memeriksa 7 saksi. "Kita sudah memeriksa 7 orang saksi. Dan hari ini juga meminta keterangan dari korban," katanya.

Tim medis, katanya, juga telah melakukan penelitian bahan cairan jenis apa yang digunakan oleh pelaku. "Sudah diteliti kandungan bahan yang ada di wajah korban," katanya.

Lebih lanjut Adjie menjelaskan, setelah menyiramkan air keras ke wajah Berry, pelaku langsung lari dengan menggunakan sepeda motor. "Saat ini, kita masih melakukan identifikasi kendaraan yang digunakan oleh pelaku," kata Adjie.

Dalam insiden tersebut, polisi juga mengamankan barang bukti berupa tumpahan cairan, baju korban, dan rekaman CCTV. "Dari rekaman CCTV itu, sudah terlihat jelas pelaku menyiramkan cairan ke wajah korban. Cairan itu dikeluarkan dari botol kecil yang dipegang oleh pelaku," katanya.

Seperti diberitakan Kompas.com sebelumnya, vokalis band Saint Loco, Berry Manoch disiram cairan yang diduga air keras oleh orang tak dikenal, seusai manggung di Lapangan Rampal Kota Malang. Insiden penyiraman tersebut terjadi di lobi hotel tempat personel Saint Loco menginap saat sesi pemotretan dengan para penggemar.

Saat ini, Berry tengah menjalani perawatan intensif di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSSA Malang. Pihak RSSA Malang belum memperbolehkan awak media untuk mengambil gambar dan mewawancarai korban. Korban yang mengalami luka di wajahnya belum memberikan izin untuk ditemui awak media.


23.45 | 0 komentar | Read More

Jakarta Marathon Digelar, Hotel di Sudirman-Tamarin Penuh

JAKARTA, KOMPAS.com - Acara Jakarta Marathon, Minggu (27/10/2013), berdampak positif bagi sektor pariwisata di Jakarta. Buktinya, tingkat hunian hotel di Jakarta diketahui meningkat hingga 15 persen dibanding akhir pekan biasanya.

"Akhir pekan ini tingkat hunian hotel sampai 90 persen. Artinya hotel-hotel, paling banyak itu di Jalan Sudirman-Thamrin, penuh semua," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta, Arie Budiman, ke wartawan, Minggu pagi.

Naiknya jumlah hunian tersebut, kata Arie, karena kehadiran peserta Jakarta Marathon, baik dari luar negeri maupun  dari luar Jakarta yang menginap untuk mengikuti lomba lari bertaraf internasional tersebut.

Untuk acara Jakarta Marathon itu sendiri, Arie mengungkapkan, sejauh ini tidak menemui kendala berarti. Salah satu yang menjadi fokus utama adalah soal jalur maraton, baik di nomor terendah 1 kilometer, nomor menengah 21 kilometer serta full marathon 42 kilometer. Menurut Arie, jalur yang telah mendapatakan sertifikat Grade A tersebut dapat digunakan sebagai jalur maraton hingga 5 tahun mendatang.

"Tapi masih menunggu evaluasi. Termasuk track clear, enggak ada orang lain yang berada di jalur maraton selain si pelari, itu jadi penilaian juga. Mudah-mudahan lancar evaluasinya," lanjut Arie.

Acara Jakarta Marathon merupakan kerja bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Acara bertaraf internasional itu diikuti pelari sebanyak 5.500 orang, yang berasal dari luar dan dalam negeri.

Kegiatan Jakarta Marathon 2013 terdiri dari beberapa kategori, yakni lima kilometer, 10 kilometer, half marathon (21 kilometer) dan full marathon (42 kilometer) serta maratoonz yang khusus untuk anak-anak.

Pemenang full marathon putra adalah William Chebor dari Kenya dengan waktu tempuh 2:14:30. Posisi kedua ditempati Stephen Tum, juga dari Kenya dengan catatan waktu 2:15:35. Posisi ketiga diraih Chelimo Kipkemoi, juga dari Kenya, dengan catatan waktu 2:17:06.

Adapun emenang full marathon putri yaitu Mulu Seyfu dari Ethiopia dengan catatan waktu 2:42:57. Posisi kedua ditempati Diana Sigei dari Kenya dengan catatan waktu 2:43:39. Dan, tempat ketiga diraih Mercy Jelimo Foo dari Kenya dengan catatan waktu 2:44:18.

Editor : Egidius Patnistik


23.45 | 0 komentar | Read More

SBY: Serangan untuk Demokrat Kelewatan, Jangan Diam Saja!

Written By bopuluh on Jumat, 25 Oktober 2013 | 23.45


JAKARTA, KOMPAS.com -
Ketua Majelis Tinggi yang juga Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menginstruksikan kepada seluruh pengurus Demokrat untuk menghadapi serangan dari berbagai pihak. SBY menilai serangan terhadap Demokrat sudah melampaui batas.

Instruksi itu disampaikan SBY saat membuka acara Temu Kader dan Perayaan HUT Demokrat di Sentul International Convention Center (SICC) di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (26/10/2013).

"Kita juga patriot dan pejuang bangsa. Kalau tahu tidak adil dan serangan melampai batasan, melampaui kepatutan, maka para kader harus bicara. Jangan hanya diam, jangan tiarap," kata SBY disambut teriakan dari sekitar 10.000 pengurus Demokrat dari seluruh Indonesia.

Jajaran Demokrat yang hadir mulai dari Majelis Tinggi, Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, Dewan Pimpinan Pusat, Dewan Pimpinan Daerah, Dewan Pimpinan Cabang, sampai pengurus anak cabang di Indonesia. Hadir pula para pendiri Demokrat.

SBY mengatakan, hanya kader korup yang takut menghadapi serangan itu.

"Mengapa harus takut? Mengapa digebuki, dihabisi diam saja?," katanya.

Sebagai Presiden, SBY mengaku tidak ingin negara membiarkan praktek-praktek tidak benar yang jauh dari rasa keadilan. Ia mengakui memang ada kader Demokrat yang salah.

"Tapi jangan cara menyerang dan habisi melampaui batas sehingga merobek rasa keadilan. Tebang pilih itu tidak baik," kata dia.

Seperti diketahui, Demokrat diserang berbagai pihak setelah para elit partainya terjerat kasus korupsi. Terakhir, Anas Urbaningrum ditetapkan tersangka oleh KPK terkait kasus dugaan korupsi proyek Hambalang. Ketika itu, Anas menjabat Ketum Demokrat.

Rentetan kasus yang menjerat kader Demokrat membuat elektabilitas Demokrat merosot. Hasil survei berbagai lembaga survei menunjukkan elektabilitas Demokrat di bawah 10 persen.

Editor : Caroline Damanik

Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:

23.45 | 0 komentar | Read More

Mourinho Pilih Tidur ketimbang Tonton El Clasico

LONDON, KOMPAS.com - Mantan pelatih Real Madrid, Jose Mourinho, mengaku tidak akan memedulikan pertandingan Barcelona melawan Madrid, Sabtu (26/10/2013). Pelatih yang kini membesut Chelsea itu mengaku lebih memilih berkumpul bersama keluarga dan beristirahat ketimbang menyaksikan laga tersebut.

Mourinho sebelumnya sempat menjadi salah satu ikon laga el clasico saat melatih Madrid pada 2010 hingga 2013. Selama tiga musim, dia pun sukses mempersembahkan satu gelar La Liga, satu gelar Copa del Rey dan satu Piala Super Spanyol.

"Saya tidak peduli dengan el clasico. Saya akan pergi makan malam dengan keluarga dan setelah itu saya akan tidur," ungkap Mourinho seperti dilansir Marca.

Pernyataan itu diungkapkan Mourinho dalam jumpa pers menjelang laga Chelsea dan Manchester City pada lanjutan Premier League, Minggu (27/10/2013). Ia pun mengaku lebih mementingkan timnya sekarang ketimbang Madrid.

"Saya tidak ingin kehilangan masa tenang saya pada Sabtu ketika satu hari setelahnya saya akan menjalani laga penting (melawan Manchester City)," tambahnya.


23.45 | 0 komentar | Read More

Pasek Diminta Tak Reaktif soal SMS SBY

Written By bopuluh on Kamis, 24 Oktober 2013 | 23.45


JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat Jhonny Allen Marbun meminta rekan separtainya Gede Pasek Suardika tak reaktif menanggapi pesan (SMS) yang beredar dan diduga berasal dari Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. Menurut Jhonny, sudah sewajarnya Dewan Kehormatan bereaksi untuk menjaga stabilitas partai.

Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat ini menyampaikan, dirinya pernah dipanggil Dewan Kehormatan (Wanhor) sekitar tahun lalu terkait masalah yang menimpa mantan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Saat itu, Jhonny memenuhi panggilan Wanhor dan memberikan klarifikasi sesuai yang dibutuhkan.


"Kalau dia (Pasek) tidak pernah melanggar diam saja. Kalau merasa kader partai dipanggil datang," kata Jhonny, di Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta, Jumat (25/10/2013).

Jhonny menegaskan, Wanhor berhak memanggil semua kader partai yang dianggap perlu. Baginya, hal itu sudah menjadi ketentuan partai dan tidak perlu dibesar-besarkan. Lebih jauh, Jhonny juga menyampaikan, jika SBY meminta Wanhor memanggil Pasek, tujuannya adalah untuk mencari tahu informasi mengenai peran Pasek dalam beredarnya kabar penculikan Subur Budhisantoso, salah seorang pendiri Partai Demokrat, oleh Badan Intelijen Negara.

Ada pun selebihnya, SBY dikatakannya hanya memberi arahan agar para kader Demokrat tak ceroboh bersikap jelang datangnya waktu pemilihan umum 2014.

"Pemanggilan itu protap, bukan perasaan, masa orangtua tidak boleh panggil anak? Wanhor itu tugasnya mendapatkan informasi, jangan curiga, datang saja," ujarnya.

Untuk diketahui, politisi Partai Demokrat Gede Pasek Suardika mengaku sangat terganggu dengan isi pesan (SMS) yang ditengarai dikirim oleh SBY pada para petinggi Partai Demokrat. Dengan tegas Pasek mengaku memiliki niat untuk membawa permasalahan ini ke jalur hukum demi menuntaskan spekulasi yang berkembang.

Pasek menyampaikan, dirinya merasa terganggu dengan isi dari pesan tersebut yang secara eksplisit menyebut namanya sebagai aktor di balik kabar penculikan Subur Budhisantoso oleh BIN. Mantan Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat ini mengaku memiliki alibi dan bukti kuat untuk mematahkan tudingan tersebut.

Ia melanjutkan, niatnya untuk menempuh jalur hukum didasari isi SMS yang menyiratkan jika SBY menerima informasi dari seseorang sebelum menudingnya. Menurut Pasek, orang yang menjadi pembisik ini harus diungkap.

"Saya sangat ingin tahu pak SBY mendengar dari siapa tentang pernyataan diculik yang katanya saya pelakunya. Beliau mendapat input informasi yang menyesatkan. Kalau saya tahu, pasti saya hadapi orangnya," ujar Pasek.

Editor : Caroline Damanik


23.45 | 0 komentar | Read More

Vettel Kuasai Sesi Latihan Berkabut di India

NEW DELHI, KOMPAS.com - Pebalap Red Bull Racing, Sebastian Vettel, menjadi yang tercepat pada sesi latihan bebas satu GP India yang berlangsung di Sirkuit Buddh Internasional, Jumat (25/10/2013). Sesi ini terganggu dengan kabut yang menaungi lintasan.

Dua pebalap Williams, Valtteri Bottas dan Pastor Maldonado jadi yang pertama turun ke lintasan. Max Chilton turun pada menit berikutnya, diikuti Jean-Eric Vergne pada menit keempat. Cuaca berkabut membuat kebanyakan pebalap tidak turun pada menit-menit awal.

Sergio Perez yang baru turun ke lintasan pada menit ke-23 mencatat waktu tercepat pertama dengan 1 menit 30,953 detik pada menit 27. Perez dua kali mempertajam catatan waktunya pada menit 28 dan 33. Jenson Button yang baru bergabung pada menit 40 langsung menggeser Perez dari posisi puncak dengan mencatat waktu 1 menit 27,995 detik.

Pebalap Ferrari, Felipe Massa bergabung ke lintasan beberapa menit kemudian. Sayangnya, pebalap Brasil ini melakukan sedikit kesalahan yang membuatnya keluar lintasan pada tikungan 14.

Setelah melakukan beberapa kali putaran, Nico Rosberg menjadi yang tercepat dengan 1 menit 27,937 detik pada menit 49. Selang tiga menit, ia memperbaikinya menjadi 1 menit 27,217 detik. Sempat tergeser oleh Vettel pada menit 55, Rosberg kembali berkuasa setelah mencatat 1 menit 26,899 detik.

Rosberg hanya bertahan tiga menit di posisi teratas. Vettel yang tergeser ke posisi dua, mempertajam catatan waktunya menjadi 1 menit 26,683 detik dan kembali memimpin.

Fernando Alonso mengalami masalah pada persneling yang memaksanya kembali ke pit pada menit 60. Tak lama berselang, Maldonado kehilangan kontrol hingga mobilnya melintir pada tikungan 13 ke 14. Lewis Hamilton yang sedang melaju di tikungan satu juga sempat keluar lintasan sebelum lanjut memacu mobilnya.

Hingga sesi ini berakhir, Vettel tetap berkuasa dengan menempati posisi satu. Mark Webber menyempurnakan sukses Red Bull dengan mencatat waktu tercepat kedua. Rosberg menyusul di posisi tiga, diikuti Romain Grosjean dan Hamilton di posisi empat dan lima.

Sebelumnya, GP India akhir pekan ini sempat terancam batal karena pihak penyelenggara belum membayar pajak hiburan tahun lalu. Pemilik Sirkuit Buddh Internasional, Jaypee, telah mengatasi masalah tersebut hingga GP India tetap berlangsung sesuai jadwal.

Hasil sesi latihan bebas satu:
1. Sebastian Vettel Germany Red Bull-Renault 1m 26.683s
2. Mark Webber Australia Red Bull-Renault 1m 26.871s
3. Nico Rosberg Germany Mercedes-Mercedes 1m 26.899s
4. Romain Grosjean France Lotus-Renault 1m 26.990s
5. Lewis Hamilton Britain Mercedes-Mercedes 1m 27.227s
6. Jenson Button Britain McLaren-Mercedes 1m 27.335s
7. Sergio Perez Mexico McLaren-Mercedes 1m 27.416s
8. Felipe Massa Brazil Ferrari-Ferrari 1m 27.692s
9. Nico Hulkenberg Germany Sauber-Ferrari 1m 27.770s
10. Valtteri Bottas Finland Williams-Renault 1m 27.800s
11. Jean-Eric Vergne France Toro Rosso-Ferrari 1m 28.035s
12. Fernando Alonso Spain Ferrari-Ferrari 1m 28.214s
13. Daniel Ricciardo Australia Toro Rosso-Ferrari 1m 28.336s
14. Pastor Maldonado Venezuela Williams-Renault 1m 28.342s
15. Adrian Sutil Germany Force India-Mercedes 1m 28.468s
16. Esteban Gutierrez Mexico Sauber-Ferrari 1m 28.538s
17. Kimi Raikkonen Finand Lotus-Renault 1m 28.730s
18. James Calado Britain Force India-Mercedes 1m 29.197s
19. Giedo van der Garde Holland Caterham-Renault 1m 29.413s
20. Jules Bianchi France Marussia-Cosworth 1m 29.560s
21. Charles Pic France Caterham-Renault 1m 30.026s
22. Max Chilton Britain Marussia-Cosworth 1m 30.471s

Editor : Pipit Puspita Rini


23.45 | 0 komentar | Read More

Bank Mana Saja yang Menggunakan Mesin ATM Produksi Diebold?

Written By bopuluh on Rabu, 23 Oktober 2013 | 23.45


JAKARTA, KOMPAS.com -Produsen mesin anjungan tunai mandiri (ATM) asal Ohio, Amerika Serikat (AS), Diebold Inc., melalui anak usahanya diduga melakukan penyuapan terhadap pejabat bank badan usaha milik negara (BUMN) di beberapa negara untuk pengadaan mesin ATM.

Suap pada pejabat bank milik pemerintah di China dan Indonesia diberikan dalam bentuk perjalanan gratis ke tujuan wisata populer di AS dan Eropa. Securities and Exchange Commission (SEC) AS menyatakan Diebold telah setuju untuk membayar lebih dari 48 juta dollar AS untuk menyelesaikan tuduhan SEC dan menyelesaikan masalah kriminal paralel.

Lembaga anti korupsi dan monopoli negeri Paman Sam tersebut memaparkan bahwa anak usaha Diebold di China dan Indonesia menghabiskan sekitar 1,8 juta dollar AS untuk perjalanan, hiburan, dan hadiah lainnya yang tidak pantas untuk pejabat senior dari bank, hal ini disinyalir dapat mempengaruhi keputusan pembelian.

Sekitar  1,6 juta dollar AS atau Rp 17,45 miliar dikeluarkan untuk menyuap pejabat bank milik pemerintah di sana guna melancarkan proyek di China. Sedangkan untuk menyuap pejabat bank BUMN di Indonesia, perusahaan tersebut mengeluarkan dana sebesar 147.000 dollar AS atau setara Rp 1,6 miliar.

Di Indonesia sendiri, terdapat setidaknya dua bank pelat merah yang menggunakan mesin ATM besutan Diebold. Pertama adalah PT Bank Mandiri Tbk dan PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk.

Bank Mandiri, hingga Agustus 2013 tercatat memiliki 11.454 ATM. Dari jumlah itu, 10.077 unit adalah mesin ATM tunai, 38 ATM Drive Thru, 43 Mobile, 1.000 ATM non tunai, dan 296 unit ATM setoran tunai.

Bank Mandiri pada saat yang sama bahkan menerima rekor dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) karena berhasil memasang 1.421 ATM dalam satu bulan. Pemasangan ATM yang merupakan hasil kerja sama dengan Diebold itu dilakukan pada Juni 2013 dan tersebar di 31 provinsi.

Mandiri pun telah mengeluarkan investasi Rp 111 miliar untuk membeli 1.500 ATM di tahun ini. Mesin ATM ini terdiri dari berbagai jenis seperti ATM tunai, mobile, setoran tunai, dan drive thru. Transaksi di ATM Mandiri pada periode Januari-Juni 2013 mencapai 442 juta transaksi. Jumlah itu naik 12 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebanyak 394 juta transaksi.

Pada posisi Juni, jumlah transaksi melalui ATM mencapai 442 juta transaksi. Angka tersebut tumbuh 12,3 persen. Di periode yang sama tahun lalu, jumlah transaksinya yakni 394 juta transaksi.

Kemudian, volume transaksinya yaitu Rp 366 triliun. Jumlah itu tumbuh 16,7 persen dari Rp 314 triliun. Melalui penambahan ATM tahun ini, Hery menargetkan pertumbuhan jumlah transaksi meningkat 17 persen dan volume transaksi naik 18,5 persen di akhir 2013.

Sementara itu, BRI mengklaim pihaknya tidak lagi menggunakan mesin ATM produksi Diebold sejak 2005. Sampai akhir tahun 2013, BRI menargetkan memiliki mesin ATM sebanyak 20.000 unit. Sepanjang 2013 saja, BRI menargetkan pertumbuhan mesin ATM sebanyak 5.000 unit.

Maret 2013, jumlah mesin ATM BRI tercatat sebanyak 14.367 unit. Pada akhir 2011, jumlah mesin ATM BRI mencapai 7.292 unit, yang meningkat drastis pada 2012 menjadi 14.292 unit. Sayang KONTAN belum dapat menemukan data berapa jumlah mesin ATM produksi Diebold yang digunakan oleh BRI.

Berdasarkan data KONTAN, salah satu distributor mesin ATM Diebold di Indonesia adalah PT Argenta Adhiloka Pratama. Pada April 2010 saja, Argenta berhasil membukukan pendapatan Rp 180 miliar. Hingga akhir 2009, Argenta telah berhasil mendistribusikan 3.400 unit mesin ATM Diebold dan NCR.

Argenta menjual satu unit mesin ATM seharga 8.000 dollar AS hingga 15.000 dollar AS. Penurunan harga mesin ATM membuat Argenta hanya menargetkan penjualan tahun 2010 sebesar Rp 130 miliar. (Dea Chadiza Syafina)

OJK menilai perlu upaya ekstra memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai asuransi…

Editor : Erlangga Djumena


23.45 | 0 komentar | Read More

Polisi Bandung Bekuk 2 Anggota Geng Motor


BANDUNG, KOMPAS.com - Jajaran Polsek Cibeunying Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat, berhasil membekuk dua orang anggota salah satu kelompok geng motor di Kota Bandung.

Berry Prawira (21) dan Asep Indra (22) ditangkap saat menjambret tas milik Cahyaning Syafa di depan Pusat Dakwah Indonesia (Pusdai), Minggu (20/10/2013) malam. Modus yang digunakan kedua tersangka adalah dengan cara memepet motor korbannya kemudian menarik tas tersebut hingga putus.

"Waktu itu korban lagi dibonceng sama laki-laki. Dipepet kemudian langsung ditarik tasnya," ujar Berry saat gelar perkara di markas Polsek Cibeunying Kidul, Kota Bandung, Kamis (24/10/2013).

Setelah mendapatkan tas korban yang berisi satu ponsel dan uang tunai sebesar Rp 500.000, kedua tersangka yang mengaku anggota dari geng motor Moonraker ini langsung tancap gas menggunakan motor Kawasaki Ninja warna merah.

Namun, keberuntungan kedua senior Moonraker ini berakhir di sebuah gang buntu. Warga sekitar gang buntu curiga dengan gerak-gerik keduanya yang tengah dalam kondisi mabuk. Berry dan Asep pun kemudian dipukuli warga, polisi yang melihat keduanya tengah dipukuli langsung membawa menggiring Berry dan Asep ke Polsekta Cibeunying Kidul.

"Saya sudah tiga tahun jadi anggota geng motor Moonraker Bandung Timur," aku Berry disambut pengakuan Asep yang juga sudah dua tahun menjadi anggota geng motor yang sama. Berry menambahkan, hasil kejahatan mereka rencananya ingin dipakai untuk mabuk-mabukan bersama rekan-rekan sesama geng motor.

Dia juga mengaku tidak hanya sekali melakukan tindakan kriminal seperti menjambret bersama Asep. "Saat ngelakuin (jambret) kita habis minum arak didaerah Cikapayang," jelasnya.

Di tempat yang sama, Kepala Polsek Cibeunying Kidul Kompol Nana Mulyatna menambahkan, dalam aksi kriminal yang dilakukan kedua anggota kelompok geng motor ini sudah tidak asing lagi.

"Asep ini yang memetik (menjambret) sementara Berry yang mengemudikan dan memepet motor korban," kata Nana.

Aksi kriminal yang dilakukan oleh para anggota kelompok geng motor di Kota Bandung seperti Berry dan Asep ini memang kerap meresahkan masyarakat. Tak hanya menjambret, mereka bahkan tak segan menggunakan senjata tajam.

"Kita imbau kepada masyarakat agar berhati-hati di jalan raya terutama yang sepi," ujarnya.

Akibat perbuatannya, kedua pelaku yang terbilang masih muda ini terancam hukuman penjara selama 5 tahun karena dianggap telah melanggar Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan.

Editor : Kistyarini


23.45 | 0 komentar | Read More

Polri Janji Panggil Paksa Budi Mulya

Written By bopuluh on Selasa, 22 Oktober 2013 | 23.45


JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian RI berjanji akan memenuhi permintaan Tim Pengawas Bank Century untuk memanggil paksa mantan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Budi Mulya. Hal itu diungkapkan anggota Timwas Century dari Fraksi Golkar Bambang Soesatyo seusai menghadiri rapat Timwas Century, di Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta, Rabu (23/10/2013).

"Jadi intinya Mabes Polri akan hadirkan paksa Budi Mulya pada masa sidang berikutnya, sekitar 25 November 2013," kata Bambang.

Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat ini menjelaskan, batalnya pemanggilan paksa Budi Mulya pada hari ini karena miskomunikasi antara DPR dan Polri. Akan tetapi, dalam rapat Timwas semuanya telah diluruskan, dan Polri akan menghargai tugas serta kewenangan DPR sesuai dengan Undang-Undang MPR/DPR/DPD dan DPRD.

Bambang menegaskan, kehadiran Budi Mulya dalam rapat bersama Timwas Century dianggapnya sangat penting karena yang bersangkutan pernah menjabat sebagai Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia. Rencananya, Timwas akan mendalami kebijakan Bank Indonesia menggelontorkan dana talangan sebesar Rp 6,7 triliun kepada Bank Century.

"Mabes (Polri) dapat memahami, karena kalau tidak, kita akan memanggil Kapolrinya," ujar Bambang.

Rencana Timwas memanggil paksa Budi Mulya pada hari ini kandas setelah terganjal mekanisme pemanggilan paksa Mabes Polri. Pemanggilan paksa terpaksa dilakukan karena Budi selalu mangkir dengan alasan yang tak dapat diterima dari dua panggilan Timwas sebelumnya pada 25 September dan 2 Oktober 2013.

Editor : Inggried Dwi Wedhaswary

Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:

23.45 | 0 komentar | Read More

Warga Sadar Diri Bongkar Bangunan di Atas Saluran Kali Citarum


JAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan bangunan di atas saluran air kali Citarum dibongkar oleh warga setempat. Tercatat sekitar 180 dari 200 bangunan yang dibongkar.

Ketua Rukun Warga 1, Kelurahan Cideng, Kecamatan Gambir, Dadang Suherman mengatakan, adanya sosialiasi pembongkaran kepada masyarakat sejak 10 Oktober 2013. Ia menuturkan, para pemilik bangunan telah menyadari bangunan menyalahi aturan.

"Mereka membongkar sendiri karena mereka sadar kalau mereka salah," ujar Dadang, saat ditemui di Jalan Citarum, Jakarta Pusat, Rabu (23/10/2013).

Ia mengungkapkan, terdapat 131 bangunan yang warganya termasuk dalam pembongkaran tersebut. Di RW 01 RT 17 ada 50 rumah, sedangkan RW 18 ada 75 bangunan rumah dan ada enam warung kecil. Menurut Dadang, umumnya pemilik bangunan tersebut sebatas menyewa.

Pembongkaran bangunan itu telah dilakukan sejak 21 Oktober 2013. Saat ini, pembongkaran tinggal 20 persen, yakni membersihkan puing-puing bangunan.

Hal senada juga diungkapkan Siti Maesaroh, Ketua RT 18 Kelurahan Cideng. Dia mengatakan sudah menyosialisasikan terkait pembongkaran tersebut. Kata Maesaroh, warga yang tinggal sudah mengakui kesalahan atas bangunan selama ini menjadi tempat usaha mereka.

"Dari awal sosialisasi dan mereka mengaku salah. Mereka tahu kalau Dinas Pekerjaan Umum punya hak untuk membersihkan kali Citarum," kata Maesaroh.

Surat peringatan pertama sudah diterima warga sejak 10 Oktober. Sejak menerima surat itu, mereka mulai inisiatif melakukan pembongkaran.

"Baru hari ini ada berat, dari kemaren membongkar sendiri dengan manual," pungkasnya.

Pantauan Kompas.com, satu alat berat dijalankan untuk membongkar bangunan di atas saluran kali Citarum. Beberapa warga masih membongkar dengan menggunakan cangkul untuk merobohkan tembok. Beberapa satuan pamong praja masih terlihat berjaga di area Kali Citarum.

Editor : Ana Shofiana Syatiri


23.45 | 0 komentar | Read More

Ancam Aparat dan Warga, Santoso Diburu di Gunung Biru

Written By bopuluh on Senin, 21 Oktober 2013 | 23.45


PALU, KOMPAS.com — Aparat gabungan Brimob Polda Sulawesi Tengah dan Sabhara Polres Poso, Senin (21/10/2013) pagi, menyisir wilayah Gunung Biru, Tamanjeka. Penyisiran dilakukan terkait dengan tayangan video Santoso di Youtube serta selebaran yang berisi ancaman kepada aparat dan masyarakat.

Kepala Polres Poso Ajun Komisaris Besar Susnadi mengatakan, operasi ini rutin digelar. Namun, lokasi operasi di sekitar wilayah Tamanjeka karena terdapat informasi mengenai keberadaan Santoso serta selebaran yang tersebar di wilayah ini.

"Selain soal tayangan video di Youtube, kami mencari informasi kepada warga terkait dugaan keberadaan Santoso di wilayah ini. Kemarin tersebar juga selebaran ancaman yang ditujukan kepada aparat dan masyarakat. Sekarang mereka mulai mengancam masyarakat yang diduga memberi laporan atau bekerja sama dengan aparat," kata Susnadi.

Sejak Mei lalu, polisi memang gencar melakukan operasi di Gunung Koroncopu. Sebelumnya, pasca-pembunuhan dua anggota Polres Poso di Tamanjeka, pada September 2012, operasi digelar hingga wilayah tersebut dinyatakan bersih dan kelompok pimpinan Santoso diduga berpindah ke Gunung Koroncopu.

Saat operasi di Koroncopu, terjadi peristiwa bom bunuh diri di Mapolres Poso pada Juni lalu. Operasi terus dilakukan untuk mempersempit ruang gerak Santoso dan pengikutnya. Polisi, antara lain, menutup jalur distribusi logistik, menangkap sejumlah orang yang diduga sebagai pemasok logistik, termasuk menggeledah pondok kebun yang diduga menjadi persembunyian senjata dan bahan makanan. Polisi menemukan ratusan butir amunisi, berbagai jenis bom, senjata, serta obat-obatan.

Polisi juga gencar menggelar operasi yustisi dan razia di wilayah yang diduga jadi tempat pendukung Santoso dan basis kelompok radikal. Polisi bahkan membangun posko di dekat rumah Santoso di Desa Bhakti Agung, Kecamatan Poso Pesisir Utara.

Di tengah operasi ini, muncul tayangan di Youtube mengatasnamakan Mujahidin Indonesia Timur, disusul penyebaran selebaran ancaman di Tamanjeka. Diduga karena terdesak di Gunung Koroncopu, kelompok ini berpindah ke Gunung Biru, Tamanjeka. Kedua gunung itu berada di Kecamatan Poso Pesisir dan Poso Pesisir Utara.

Dalam tayangan di Youtube itu, seseorang yang diduga Santoso mengenakan pakaian bertudung kepala dan memegang senjata laras panjang menyatakan perlawanan dan ancaman kepada aparat kepolisian, terutama Densus 88. Mereka minta umat Islam merapatkan barisan.

Kemarin, polisi antiteror menangkap seorang berinisial SW alias I alias JEN di Jalan Soekarno Hatta, Desa Penatoi, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat. SW diduga terkait aksi terorisme.

Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Komisaris Besar Agus Rianto di Jakarta, mengatakan, SW diduga anggota kelompok Abu Roban dan Nurul Haq. (ren/fer)

Editor : Kistyarini


23.45 | 0 komentar | Read More

Pengacara Gatot Akan Ajukan Surat Penangguhan Penahanan

JAKARTA, KOMPAS.com - Gatot Supiartono, tersangka pembunuhan Holly Angela Ayu, melalui pengacaranya, Afrian Bondjol, mengatakan, dalam waktu dekat ini pihaknya akan melayangkan surat penangguhan penahanan.

"Itu (surat penangguhan penahanan) akan kita kirim secepatnya, sekarang belum kita kirimkan," kata Afrian di Mapolda Metro Jaya, Selasa (22/10/2013).

Siang tadi, sekitar pukul pukul 11.00, Afrian datang ke rumah tahanan Polda Metro Jaya untuk melihat kondisi kliennya. Afrian mengatakan sejak ditahan, pegawai auditor utama Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) itu lebih banyak berdiam.

"Pak Gatot dia biasa ya, sedikit proses adaptasi di dalam. Tadi dia nanya gimana langkah hukum selanjutnya," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Afrian juga membantah kabar yang menyebutkan bahwa kliennya menolak untuk dilakukan pemeriksaan berita acara pemeriksaan (BAP). Ia menyebutkan sejak berstatus sebagai saksi, sampai akhirnya menjadi tersangka, Gatot selalu menghormati proses hukum tersebut.

"Kalau ada panggilan ya kita hormati panggilan. Kan dia ditahan, mau ke mana lagi," terangnya.

Gatot ditetapkan sebagai tersangka atas kasus dugaan pembunuhan Holly pada Rabu (16/10/2013). Dari penyidikan yang dilakukan polisi dan keterangan sejumlah saksi pelaku, otak pembunuhan mengarah kepada Gatot, pria yang menikahi siri Holly sejak 2011 di Bandung.

Dugaan Gatot kesal dengan sikap Holly yang kerap menuntut macam-macam dari mulai  meminta dibelikan mobil, rumah sampai mendesak agar Gatot menyeraikan istri pertamanya.

Holly ditemukan tewas pada Senin (30/9/2013) jelang tengah malam, di apartemennya, di lantai 9 Ebony Tower, Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan. Ketika ditemukan, tangan Holly dalam keadaan terikat dan sudah bersimpah darah. Holly tewas dalam perjalanan ke rumah sakit.

Selain Gatot, dua orang pelaku lainnya yakni S dan AL sudah berhasil ditangkap polisi di Karawang dan Bojong Gede, Depok. Dua orang lainnya yakni R dan P masih dalam pengejaran polisi, sementara itu seorang lainnya yakni EL tewas terjatuh dari lantai sembilan setelah mencoba untik melarikan diri. 

Editor : Eko Hendrawan Sofyan

Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:

23.45 | 0 komentar | Read More

Lalui 17 Instansi, Pemerintah Akan Sederhanakan Perizinan Industri Migas

Written By bopuluh on Minggu, 20 Oktober 2013 | 23.45


JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah akan menyederhanakan perizinan investasi di sektor minyak dan gas bumi (migas).  Selama ini, investor harus melalui 69 jenis perizinan  usaha migas.

Asisten Ahli Kepala Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) Agung Wicaksono mengatakan, Presiden memang telah menyuruh tim UKP4 untuk menyederhanakan proses perizinan investasi migas tersebut.

"Perizinan migas ini memang kompleks. Namun ini perlu penyederhanaan perizinan antara SKK Migas dengan kementerian atau lembaga atau pemerintah daerah setempat," kata Agung saat diskusi IATMI Oil and Gas Business Forum di Hotel Mulia Jakarta, Senin (21/10/2013).

Berdasarkan catatan UKP4, industri migas ini harus melewati 69 jenis perizinan usaha migas di Indonesia serta 284 proses perizinan usaha migas. Di sisi lain, industri migas ini juga harus melengkapi 600.000 lembar persyaratan perizinan.

"Industri migas ini juga harus melewati 17 instansi agar bisnisnya di Indonesia bisa lancar," katanya.

Di antara proses perizinan yang akan menjadi fokus UKP4 untuk disederhanakan antara lain izin kawasan hutan, izin dari pemerintah provinsi dan pemerintah daerah, izin pembebasan lahan, izin penggunaan kapal asing, izin peraturan dry docking pso (fpso) dan izin dumping limbah pemboran. Di sisi lain, industri migas juga harus memenuhi izin perpotongan persinggungan perlintasan kereta api dan izin kawasan hutan.

"Ini memang susah. Negara kita sering mengalami situasi, kaki kanan kita terikat oleh peraturan yang dibuat oleh tangan kiri kita. Sebab tangan kita itu tidak saling bicara satu sama lain (komunikasi)," jelasnya.

Asuransi Perlu atau Tidak? Temukan jawabannya disini

Editor : Erlangga Djumena


23.45 | 0 komentar | Read More

Karen Agustiawan: \"We’ve Gone So Far\"

Written By bopuluh on Sabtu, 19 Oktober 2013 | 23.45


Oleh: EVY RACHMAWATI dan NUR HIDAYATI
KOMPAS.com -
Sepekan lalu, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Karen Agustiawan diumumkan merebut posisi ke-6 dalam jajaran 50 wanita paling kuat di dunia bisnis versi majalah "Fortune Global". Penghargaan di tengah sorotan isu yang belum selesai tentang Pertamina.Karen dinilai berhasil mengelola Pertamina dengan pendapatan 70 miliar dollar AS dan laba bersih 2,7 miliar AS menyabet peringkat 122 pada "Fortune Global 500". Pertumbuhan laba bersih sebesar 15 persen sejauh ini merupakan pencapaian tertinggi dalam sejarah Pertamina.

Pertamina menembus jajaran perusahaan dengan kinerja terbaik versi majalah bisnis terkemuka itu karena dinilai mampu mencapai tingkat pertumbuhan berkelanjutan. Penilaian juga didasarkan pada kinerja keuangan serta aspek manajemen kesehatan, keselamatan, keamanan, dan pengelolaan lingkungan.

Pertamina adalah badan usaha milik negara yang sempat dilekati intervensi dan muatan politik, terbelit utang luar negeri, serta dibayangi isu korupsi dan kolusi. Karen diharapkan membawa Pertamina ke era yang baru.

Pada Maret 2013, masa jabatan Karen sebagai Direktur Utama Pertamina diperpanjang. Ketika pertama dilantik pada Februari 2009, ia menegaskan, tak akan bertoleransi dengan segala bentuk intervensi.

Sudah berhasilkah menjaga Pertamina dari intervensi?

Iya. Kalau enggak, governance Pertamina tidak akan naik. Sebenarnya kalau kita bicara pada siapa pun yang akan intervensi dengan justifikasi kuat, pasti mundur sendiri. Ada harga yang harus dibayar dengan Pertamina masuk "Fortune 500". Kita tidak bisa lagi bisnis rugi. Walaupun bukan perusahaan publik, sekarang semua mata mengawasi mau ke mana Pertamina. Saya kira pantauan seperti ini bagus. Saya punya banyak watch dog.

Apakah banyak tekanan?

Satu-satunya dirut BUMN yang enggak tambah tua cuma Dirut Pertamina lho. Berarti saya enggak merasa tertekan. Mungkin orang lain yang tertekan dengan saya, tetapi saya enggak ngerti.

Pertamina punya banyak lapangan migas, tetapi pengembangannya tidak optimal?

Saya setuju. Sebetulnya di hulu, banyak cadangan migas C2 (cadangan potensial), hanya saja cadangan itu sampai sekarang belum jadi P1 (cadangan terbukti). Ini karena di Pertamina hanya ada bagian eksplorasi, lalu langsung bagian produksi. Bagian pengembangan kosong. Padahal, dari C2 ke P1 harus ada proses pengembangan. Di perusahaan asing, pengembangan sangat kuat.

Sekarang kita mulai menggarap bagian pengembangan. Bagian ini akan memilah mana aset yang bisa cepat diproduksi dengan infrastruktur termurah dan yield (imbal hasil investasi) tercepat. Saya tantang anak-anak perusahaan untuk pilih cadangan potensial yang siap dikembangkan. Arus modal kita terbatas. Jadi, cadangan potensial yang punya risiko akan dikerjasamakan dengan pihak lain.

Saat ini mayoritas lapangan migas di sini dikelola asing. Bagaimana peran Pertamina?

Pertamina mengambil alih ONWJ (Blok Offshore North West Java) dari BP saat produksinya sudah turun. Blok WMO (Blok West Madura Offshore) bahkan sudah ditinggalkan kontraktornya sebelum kontrak berakhir. Waktu platform (anjungan) turun di ONWJ, kami bisa mengangkat tiga platform-nya. Ini pertama di dunia, apa yang kurang (kemampuan mengelola lapangan migas).

Saya mengakui, di sana-sini belum optimal, tetapi tolong obyektif menilai Pertamina, we've gone so far. Masalahnya, apakah ada keinginan membangun NOC (perusahaan migas milik negara).

Tetapi, kemampuan Pertamina mengelola Blok Mahakam masih diragukan?

Blok Mahakam itu siapa sih yang tidak mau mendanai? Cadangan terbukti, produksinya jelas. Kalau ada yang bilang dananya dari mana, berarti orang itu tidak tahu pasar. Kalau saya punya aset, produksi gas 1.000 mmscfd (juta kaki kubik per hari) saja, saya bisa melaksanakan IPO (penjualan saham perdana), bisa langsung ambil manfaatnya. Apalagi, ini cadangannya ada beberapa BCF (miliar kaki kubik). Pertamina ini dihargai tinggi di luar, tapi di dalam negeri banyak opini negatif.

Tetapi, sebagai korporasi, Pertamina masih kalah dibandingkan Petronas?

Iya, memang Pertamina masih jauh dibandingkan Petronas sekarang. Kalau mau fair, bandingkan Petronas ketika baru 10 tahun berdiri dengan Pertamina sekarang. Karena Pertamina baru mulai berpikir secara korporasi setelah menjadi persero 10 tahun lalu. Sementara Petronas sudah dalam bentuk korporasi sejak dibentuk.

Pertamina itu tidak usah ditantang A, B, C, D. Apa Petronas itu juga ditantang waktu mau tumbuh? Petronas malah dikasih uang berjudi untuk beli aset 10 miliar dollar AS. Memang migas itu judi. Sementara kalau kami mau beli aset, dikritik. Kalau tidak mau berisiko, buka toko di garasi saja.

Kami juga governance (membeli aset). Memutuskan harus bottom up, lewat pendampingan pihak ketiga, disetujui direksi, komisaris, dan pemegang saham. Jadi proses korporasi dijalankan. Lha kok dibilang macam-macam. Orang yang kritik ini pasti tidak pernah kerja di korporasi.

Untuk membesarkan Pertamina, apakah akan fokus akuisisi blok-blok migas di luar negeri?

Untuk mencapai pertumbuhan produksi migas 2,2 juta barrel setara minyak tahun 2025, kita ingin 30 persen (total produksi dari blok migas) di luar negeri, dan 50 persen dari aset dalam negeri.

Keuntungannya, Pertamina 100 persen milik negara, dividen dan pajaknya ke negara. Silakan lihat, berapa belanja modal di Blok WMO dan ONWJ saat belum diambil alih Pertamina, dan berapa kali lipat belanja modal Pertamina untuk memajukan ONWJ dan WMO. Kalau kita punya aset, kita bukan main kertas (jual-beli hak partisipasi blok). Kita betul-betul mengoperasikan.

Impor minyakSalah satu bisnis Pertamina yang rawan kolusi adalah pengadaan impor minyak mentah dan produk bahan bakar minyak (BBM). Karen menjanjikan, proses impor minyak kini lebih transparan karena proses lelang secara elektronik tidak lagi menyertakan pedagang antara. Pertamina membeli langsung dari produsen atau kilang dengan harga patokan yang bisa diakses terbuka.

Namun, persoalan tak kalah krusial adalah ketergantungan Indonesia terhadap impor minyak mentah dan produk BBM yang makin tinggi.

Bagaimana mengurangi ketergantungan impor minyak?

Saya setuju subsidi BBM dikurangi dan bertahap dihilangkan. Subsidi harus didistribusikan tertutup. Kalau kita mau tumbuh dan membangun infrastruktur, yang pakai BBM bersubsidi hanya sepeda motor, nelayan, dan transportasi publik. BBM bersubsidi off diganti batubara dan gas.

Kita tidak bisa mengembangkan shale gas (gas serpihan batuan shale) kalau kita tidak punya infrastruktur seperti Amerika Serikat. Shale gas itu bukan soal teknologi, tetapi infrastruktur. Pada saat mengembangkan gas dari Blok Masela dan Natuna, harapan saya saat itu pemerintah sudah membangun seluruh infrastruktur jaringan. Prioritasnya dalam negeri. Jadi semua kebutuhan energi dipenuhi oleh resources kita. Itu cita-cita saya, mimpi saya.

Kilang terakhir dibangun 1994, mengapa tidak ada penambahan kilang baru?

Impor minyak adalah konsekuensi meningkatnya konsumsi domestik. Sementara produksi minyak terus turun dan Indonesia lambat menambah kapasitas kilang (kapasitas kilang saat ini 40 juta kiloliter per tahun, kebutuhan 56 juta kiloliter per tahun). Untuk mengatasi itu, Pertamina berupaya meningkatkan kapasitas lima kilang yang ada dan akan membangun kilang baru. Kilang harus dibangun walaupun tidak akan masuk keekonomian. Itu harus dianggap infrastruktur.

Pertamina bekerja sama dengan Kuwait Petroleum dan Saudi Aramco untuk membangun kilang. Dengan Saudi Aramco, saat ini sedang finalisasi FS (studi kelayakan). Dengan Kuwait Petroleum, FS sudah selesai, tetapi terkendala insentif yang belum disetujui pemerintah.

Pembangunan kilang perlu investasi besar sementara margin kecil sehingga investor perlu insentif. Atau, jika pembangunan kilang didanai APBN, itu harus diperlakukan sebagai biaya pembangunan infrastruktur karena menyangkut ketahanan energi. Namun, kilang hanya solusi jangka pendek. Ingat, minyaknya juga dari luar negeri karena produksi minyak mentah dalam negeri (829.000 barrel per hari pada September 2013) tidak mencukupi kebutuhan yang makin tinggi.

Satu-satunya cara adalah dengan diversifikasi energi, antara lain dengan biodiesel. Untuk biodiesel, menurut saya, Pertamina harus masuk sampai ke hulu, ke perkebunan, walaupun bukan mayoritas agar bisa kontrol harga. Karena kita akan memasarkan di hilir.

Indonesia kaya sumber daya energi, tetapi manfaatnya belum optimal bagi masyarakat?

Pemerintah perlu memetakan kebijakan lokal di tiap daerah. Apa saja bisa jadi energi, masalahnya mau atau tidak? Masyarakat di daerah terpencil perlu dibantu, misalnya dengan subsidi teknologi, untuk menghasilkan energi dari daerah itu sendiri. Ini negeri kepulauan. Tidak mungkin ada single master grid (jaringan induk tunggal) yang bisa ke mana-mana. Perlu lebih banyak Ibu Tri Mumpuni (wirausahawan sosial pembangkit listrik mikrohidro) yang lain. Saya dari dulu tertarik pada usaha kecil dan menengah karena bisa masuk ke daerah terpencil. BUMN-BUMN besar tidak mungkin masuk, kecuali dengan CSR (tanggung jawab sosial).

Mahkamah Konstitusi membubarkan Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas. Bagaimana seharusnya tata kelola migas ke depan?

Kembalikan pada amanat konstitusi, kekayaan alam migas harus digunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Jadi, migas bukan sekadar komoditas, tapi punya nilai strategis bagi bangsa. Pengelolaannya harus mengutamakan kepentingan bangsa. Pertamina yang sepenuhnya dimiliki negara seharusnya diberi peran utama.

Asuransi Perlu atau Tidak? Temukan jawabannya disini

Editor : Erlangga Djumena


23.45 | 0 komentar | Read More

Pellegrini: Kami Akan Terus Tampil Menyerang

LONDON, KOMPAS.com - Pelatih Manchester City, Manuel Pellegrini, berharap pasukannya bisa terus tampil tajam saat bermain di kandang lawan. Oleh karena itu, Pellegrini akan terus menampilkan taktik menyerang dalam setiap pertandingan.

The Citizens meraih kemenangan tandang pertama musim ini di Premier League, setelah menaklukkan West Ham United, 3-1, di The Boleyn Ground, London, Sabtu (19/10/2013). Sebelum laga itu, City dua kali takluk dan sekali imbang dalam partai tandang di Premier League.

"Sebelum pertandingan ini, kami mengalami kekalahan (tandang) dengan skor 2-3. Mencetak dua gol tandang dalam setiap pertandingan adalah rata-rata yang baik," kata Pellegrini kepada Sky Sports.

"Hari ini, kami mencetak tiga gol. Kami terus mencoba dan menjadi tim ofensif. Saya berpikir bahwa tim ini harus selalu bermain menyerang. Kami benar-benar yakin cara kami bermain bisa membuat kami menang."

"Hari ini kita melakukan kedua hal. Bermain dengan baik dan menang. Kami bermain sangat baik. Kami harus terus menyerang dengan bagus pada pertandingan lain dan tetap berkonsentrasi untuk mempertahankannya. Itulah yang kami lakukan hari ini," pungkas Pellegrini.


23.45 | 0 komentar | Read More

Revitalisasi Tambak Udang di NTB, Kementerian KKP Alokasikan Rp 5 Miliar

Written By bopuluh on Jumat, 18 Oktober 2013 | 23.45


SUMBAWA, KOMPAS.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyerahkan bantuan program revitalisasi tambak udang dengan total nilai Rp 5 miliar di dua sentra tambak di Nusa Tenggara Barat (NTB), yakni di Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Bima.

Menteri KKP Syarif Cicip Sutardjo mengatakan program revitalisasi tambak udang yang dilaksanakan di enam provinsimerupakan kelanjutan dari program revitalisasi yang sudah dimulai tahun lalu.

"Potensi pertambakan (nasional) seluas 1,2 juta hektar, dengan potensi efektif untuk budidaya udang sekitar 773.000 hektar. Demfarm (demonstration farm atau tambak percontohan) dilaksanakan sejak 2012 mulai di Jawa Barat dan Banten, dilanjutkan pada 2013 di, 6 provinsi, 28 kabupaten," kata Cicip di Rapang, Motong, Sumbawa, NTB, Sabtu (19/10/2013).

Cicip mengatakan, ke depan budidaya udang semakin berpeluang karena terbebas dari tuduhan subsidi atau dumping oleh Amerika Serikat. Selain itu, udang Indonesia terbebas dari residu, dengan dicabutnya sanksi CD 220 oleh Komisi Uni Eropa.

Harga udang jenis vanamme misalnya, juga semakin baik dibanding tahun lalu. "Tahun lalu harganya masih sekitar Rp 50.000 per kilogram, sekarang sudah mencapai Rp 80.000 per kilogram," kata Cicip.

Berdasarkan studi McKinsey, Indonesia diprediksi menjadi negara ekonomi terbesar ketujuh di dunia, dengan empat sektor penopang, yakni migas, hasil pertanian, hasil perikanan, serta jasa.

Sayangnya, lanjut Cicip, dalam kurun waktu 5 tahun terakhir perikanan tangkap kian stagnan. Hal itu disebabkan perubahan iklim, cuaca, dan gempa, yang pada akhirnya mengubah ekosistem laut. Akhirnya, perikanan budidaya termasuk udang memiliki peluang lebih besar.

Atas dasar itulah, Cicip mengatakan pihaknya akan lebih serius mengembangkan budidaya perikanan.

Sebagai infromasi, program bantuan KKP yang diserahkan untuk budidaya udang NTB antara lain sarana demfarm yang terdiri dari plastik mulsa, kincir, genset dan pompa air senilai Rp 5 miliar, untuk Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Bima.

Selain menyerahkan bantuan tersebut, Cicip juga melakukan tebar perdana benur vaname di Dusun Rapang, Desa Motong, Kecamatan Utan, Kabupaten Sumbawa, NTB. Kecamatan Utan, Kabupaten Sumbawa, NTB.

Asuransi Perlu atau Tidak? Temukan jawabannya disini

Editor : Bambang Priyo Jatmiko


23.45 | 0 komentar | Read More

Refly: Perppu MK Ditolak, akan Terjadi Menolong Konco-konco

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat hukum tata negara, Refly Harun, yang juga mantan staf ahli Mahkamah Konstitusi, menilai bahwa secara substansi Peraturan Perintah Pengganti Undang-Undang tentang Mahkamah Konstitusi (Perppu MK) yang ditandatangani Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dua hari lalu dapat mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada MK. Menurutnya, jika Perppu ini ditolak DPR, maka praktik kongkalingkong dalam penanganan perkara di MK akan sulit ditekan.

"Kalau ditolak, ke depan akan ada rekrutmen dua hakim konstitusi pengganti AM (Akil Mochtar) dan Harjono. Kalau belum ada perppu ini, akan terjadi MKK atau menolong konco-konco," kata Refly dalam diskusi bertajuk "Ada Ragu di Balik Perppu" di Jakarta, Sabtu (19/10/2013).

Refly yang dimintai pendapat oleh Pemerintah dalam menyusun Perppu ini menilai tidak ada yang salah dengan tiga substansi perppu itu. Perppu itu mengatur tambahan syarat menjadi hakim konstitusi, mekanisme proses seleksi dan pengajuan hakim konstitusi, serta perbaikan sistem pengawasan hakim konstitusi. Untuk syarat menjadi hakim konstitusi, Refly menilai tepat jika dalam perppu, calon hakim konstitusi disyaratkan tidak menjadi anggota partai politik dalam jangka waktu paling cepat tujuh tahun.

"Yang pertama, menyatakan bahwa persyaratan hakim konstitusi tidak boleh dari parpol kecuali sudah berhenti tujuh tahun, bagus enggak tuh?" katanya.

Mengenai proses seleksi dan pengajuan calon hakim konstitusi, Refly menilai tidak ada salahnya jika melibatkan panel ahli independen yang dibentuk oleh Komisi Yudisial. Ia berpendapat, pelibatan panel ahli tidak akan membatasi kewenangan Presiden, Mahkamah Agung, dan Dewan Perwakilan Rakyat dalam mengajukan calon hakim konstitusi.

"Ada uji kapasitas, netralitas, track record, dan lain-lain. Sekarang saya tantang, di mana jeleknya melibatkan panel ahli independen? Hak mengusulkan tetap di DPR, MA, dan Presiden. Panel ahli menguji kepatutan dan kelayakan saja, tapi dia tidak menentukan orang yang itu masuk," kata Refly.

Dia menyatakan, pengawasan hakim yang diatur melalui Perppu MK ini tidak melanggar konstitusi. Perppu tidak melibatkan Komisi Yudisial dalam mengawasi hakim konstitusi. Hakim konstitusi akan diawasi oleh Majelis Kehormatan Hakim Konstitusi yang sifatnya independen, bukan oleh KY. Majelis Kehormatan Hakim Konstitusi terdiri dari orang-orang yang dipilih KY berdasarkan usulan masyarakat, yakni mantan hakim MK, praktisi hukum, akademisi di bidang hukum, dan tokoh masyarakat yang usianya kurang lebih 50 tahun.

"Dengan adanya majelis kehormatan, perilaku menyimpang yang dilakukan hakim seperti itu tidak bisa dilakukan. Selama ini kan jeruk makan jeruk, kita adukan perilaku AM (Akil Mochtar) ke AM sendiri dan dia yang menentukan perlu majelis kehormatan atau tidak," ujar Refly.

Sementara itu, anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat, Syarifuddin Suding, mengatakan bahwa yang dipermasalahkan DPR bukan substansi perppu, melainkan soal dasar hukum perppu tersebut. "Cantolan hukumnya di mana? Apakah ini bertentangan dengan UUD atau tidak karena kita di situ konteksnya," kata Suding. DPR akan membahas perppu ini pada November mendatang.

Editor : Laksono Hari Wiwoho


23.45 | 0 komentar | Read More

LPS Tutup Tiga BPR Bermasalah

Written By bopuluh on Kamis, 17 Oktober 2013 | 23.45


JAKARTA, KOMPAS.com - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dalam 3 bulan terakhir ini baru saja menutup tiga bank. Penutupan tersebut terkait masalah internal yang terjadi di bank masing-masing.

Ketua Dewan Komisioner LPS Heru Budiargo mengatakan, pihaknya terus melakukan pengawasan terkait bank bermasalah atau masalah apapun, agar tidak mengganggu kondisi perbankan secara keseluruhan.

"Jadi 3 bulan terakhir ini (sejak Juni-September), ada tiga bank perkreditan rakyat (BPR) yang kami tutup. Ini bank kecil, asetnya kurang dari Rp 5 miliar," kata Heru saat konferensi pers di kantor Kementerian Keuangan Jakarta, Jumat (18/10/2013).

Ia menambahkan, penutupan bank ini karena masalah fraud internal sehingga menyebabkan bank tersebut tidak bisa bertahan melakukan kegiatan perbankan secara umum. LPS pun juga sudah membayarkan dana penjaminan nasabahnya.

Heru juga membantah bahwa penutupan bank ini karena kondisi kekurangan likuiditas yang terjadi di akhir-akhir ini. Apalagi terkait isu kenaikan suku bunga acuan sebesar 150 bps selama lima bulan terakhir.

"Ini tidak ada sangkut pautnya dengan kondisi perekonomian. Ini murni karena masalah fraud internal mereka," tambahnya.

Di sisi lain, LPS juga telah menutup 53 bank selama delapan tahun terakhir. Dari jumlah bank tersebut, 52 bank merupakan bank perkreditan rakyat (BPR) dan satu bank merupakan bank kecil.

"Memang jumlah BPR di Indonesia mencapai 1.800 unit. Kami akan tetap lakukan pembinaan, komunikasi dan pengawasan agar kasus ini tidak merembet ke yang lain," jelasnya.

Asuransi Perlu atau Tidak? Temukan jawabannya disini

Editor : Bambang Priyo Jatmiko


23.45 | 0 komentar | Read More

Warga Waduk Pluit yang Tersisa Mulai Kemasi Barang


JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah 40 kepala keluarga di Taman Burung, sisi Selatan Waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, membongkar rumahnya, warga yang masih bertahan mulai goyah. Mereka sudah mengemasi barang-barang untuk diangkut.

Warga yang masih bertahan di sisi selatan sudah mendapatkan surat pembongkaran pada Kamis (17/10/2013). Mereka diberi waktu seminggu untuk membongkar sendiri bangunan liar yang menjadi tempat tinggal mereka selama ini.

"Ya bagaimana disuruh pindah. Saya tidak mau buru-buru, masih seminggu kok. Sekarang barang-barangnya dulu dikeluarin dari rumah," ujar Sukamti (61), warga Taman Burung di rumahnya, Jumat (18/10/2013).

Selain banyak yang membawa barang-barang mereka dari dalam rumah, sebagian warga tengah mencopot-copoti pintu, kusen jendela dan saklar listrik. Mereka mengaku sudah siap untuk dipindahkan.

Tidak hanya bangunan, petugas juga menebang sebagian pohon yang berada di sekitar Taman Burung. Taman Burung ini menjadi bagian dalam normalisasi Waduk Pluit.

"Ya, maulah dipindahkan, orang ini tidak ada sertifikat rumah. Nanti kan, kalau pindah kita sudah resmi, tidak akan dipindah-pindahkan lagi," kata Jamal (53), salah satu warga.

Sebanyak 40 kepala keluarga yang telah membongkar bangunannya sendiri sejak kemarin, dipindahkan ke Rumah Susun Pinus Elok, Jakarta Timur. Di Rusun itu, warga sudah disediakan fasilitas seperti televisi, kulkas, lemari dan kasur. Nantinya, seluruh warga yang berada di Taman Burung akan direlokasi ke Rusun Pinus Elok.

Editor : Ana Shofiana Syatiri


23.45 | 0 komentar | Read More

Corat-coret Kantor DPRD, HMI Dilaporkan ke Polisi

Written By bopuluh on Rabu, 16 Oktober 2013 | 23.45

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - DPRD Kabupaten Tasikmalaya secara kelembagaan akan melaporkan aksi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) kepada aparat kepolisian. Hal itu menyusul adanya aksi corat-coret oleh sekelompok mahasiswa pada sejumlah aset di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tasikmalaya.

Hal itu terjadi saat aksi tuntut mundur bupati melalui hak angket, karena diduga telah melakukan korupsi perjalanan dinas sehari yang menghabiskan uang negara sebesar Rp 902 juta.

Ketua DPRD Ruhimat menyatakan, aksi yang dilakukan oleh mahasiswa yang mengatasnamakan HMI dinilai telah melecehkan kehormatan dan kewibawaan lembaga DPRD, sehingga tepat jika hal ini dilaporkan ke aparat penegak hukum.

"Mereka dari kalangan akademisi yang paham hukum dan sedang memperjuangkan supremasi hukum, namun dengan aksi seperi itu, nampaknya mereka sendiri tidak menghomati hukum," jelas Ruhimat seusai rapat di kantornya, Kamis (17/10/2013).

Menurut Ruhimat, ada beberapa aspek yang akan dibahas secara kelembagaan DPRD terkait aksi HMI, yaitu aspek pelecehan, penghinaan dan fitnah. Ia sebagai ketua dewan, mengaku bertanggung jawab untuk menjaga kehormatan dan kewibawaan lembaga dewan.

"Ini akan kita bahas di tataran DPRD sebagai bahan pelaporan ke aparat hukum melalui pengacara yang akan kami tunjuk nanti," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, sekelompok mahasiswa kembali melakukan unjukrasa tuntut bupati mundur karena dugaan korupsi perjalanan dinas, Rabu kemarin. Aksi itu menyusul adanya temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Jabar, terkait penggunaan anggaran perjalanan dinas yang tidak wajar.

Dalam laporan hasil pemeriksaan (LHP) BPK itu Bupati dan Wakil Bupati Tasikmalaya menghabiskan anggaran perjalanan dinas pada APBD 2012 mencapai Rp 902 juta untuk sehari perjalanan ke Jakarta dan Bandung. 

Editor : Glori K. Wadrianto


23.45 | 0 komentar | Read More

Tetap Bersama adalah yang Terbaik bagi Boe/Mogensen

ODENSE, KOMPAS.com - Saat China, Indonesia, dan Korea bereksperimen dengan memisahkan dan membuat kombinasi baru pasangan ganda bulu tangkis mereka, Boe Mogensen punya pendapat berbeda. Pebulu tangkis ganda putra Denmark ini percaya bahwa tetap berpasangan dengan partnernya sekarang, Carsten Mogensen, merupakan cara terbaik untuk terus memenangi pertandingan.

Boe yang kini berusia 33 tahun telah bermain dengan beberapa pemain lain sepanjang kariernya. Kerja samanya dengan Mogensen merupakan yang paling lama sekaligus paling sukses. Mereka berdua telah melewati 343 pertandingan bersama dan menjadi finalis pada Olimpiade 2012 di London. Mereka juga menjadi finalis World Championships 2013, Agustus lalu.

"Memiliki kepercayaan dan pengertian pada partner saya adalah rahasia kekuatan kami," kata Boe. "Mungkin, ini merupakan tren Asia untuk berganti pasangan. Tapi China dan Korea memiliki begitu banyak pemain bagus yang masih bisa menjadi eksperimen.Atau mungkin juga mereka kurang tegas untuk mengatakan ingin tetap dengan pasangan yang lama."

"Sementara Carsten dan saya bisa memutuskan untuk terus lanjut sebagai pasangan. Pada akhirnya, saya masih memiliki pemahaman yang baik dengan Carsten dan kami percaya kami masih bisa mengalahkan semua pasangan baru. Itulah yang membuat kami bisa terus maju."

"Masih ada kesenjangan besar antara pemain Denmark muda dengan kami. Jadi, tidak ada ancang-ancang untuk memecah atau memecat kami dalam waktu dekat. Memang ada potensi yang baik dari pemain muda, namun belum terlalu matang. Mereka masih bisa belajar banyak dari kami," terang Boe.

Pebulu tangkis kidal kelahiran Odense tersebut percaya, bermain di depan publik sendiri akan memberinya keuntungan pada turnamen Yonex Denmark Open Superseries Premier 2013 yang saat ini sedang berlangsung. Boe/Mogensen melaju ke babak kedua setelah mengalahkan ganda Selandia Baru, Kevin Dennerly-Minturn/Oliver Leydon-Davis, 21-10, 21-15.

"Sangat menyenangkan bermain di rumah lagi. Akan ada teman-teman dan keluarga yang datang. Dukungan mereka menjadi motivasi ekstra bagi kami," ungkap Boe.

Editor : Pipit Puspita Rini


23.45 | 0 komentar | Read More

Disita, 317 Kg Ganja Seharga Rp 600 Juta

Written By bopuluh on Selasa, 15 Oktober 2013 | 23.45


SOREANG, KOMPAS.com - Satnarkoba Polres Bandung menyita 317 paket besar daun ganja kering dengan berat 317,557 kilogram. Ratusan kilogram ganja tersebut, diperkirakan bernilai Rp 600 juta.

Kepala Polres Bandung Ajun Komisaris Besar Jamaludin mengatakan, penyitaan ratusan paket besar ganja tersebut berawal dari penangkapan tersangka berinisial A. Tersangka merupakan warga Kampung Landean, Desa Sukamukti, Kecamatan Katapang, Kabupaten Bandung.

"Setelah menangkap A, lalu kami kembangkan dan berhasil menangkap 13 tersangka termasuk bandar besar RB, warga Perumahan Cileungsi Hijau, Desa Cileungsi, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor," kata Jamaludin di Mapolres Bandung, Rabu (16/10/2013).

Polisi kemudian melakukan penggeledahan di rumah tersangka RB. Di rumah RB, polisi menemukan 317 paket besar daun ganja kering yang dibungkus lakban warna kuning dan putih.

Editor : Glori K. Wadrianto


23.45 | 0 komentar | Read More

86 Detik, Ponsel Xiaomi Laku 100.000 Unit

KOMPAS.com - Raja baru dunia smartphone China merupakan gelar yang pantas disandang oleh Xiaomi. Bagaimana tidak, perusahaan lokal China tersebut hanya membutuhkan 86 detik saja untuk menjual 100.000 unit ponsel pintar terbaru mereka, Mi-3.

Xiaomi Mi-3 baru dijual secara resmi pada 15 Oktober 2013 kemarin. Penjualan perdananya sendiri dilakukan oleh situs resmi mereka, mulai pukul 12 siang waktu setempat.

Jumlah yang dilepas pun tampaknya tidak terlalu banyak. Menurut situs web The Next Web, Rabu (16/10/2013), untuk batch pertama ini, Xiaomi hanya menyediakan 100.000 unit Mi-3, yang akhirnya langsung habis dipesan hanya dalam kurun waktu 86 detik saja.

Xiaomi Mi-3 telah dilengkapi dengan prosesor teratas milik Qualcomm, Snapdragon 800 untuk dukungan jaringan WCDMA dan CDMA 2000. Apabila pengguna enggan menggunakan jaringan tersebut dan lebih memilih jaringan 3G-nya China, TD-SCDMA, mereka bisa memilih Mi-3 yang dilengkapi prosesor terbaru buatan Nvidia, Tegra 4.

Untuk urusan layar, Xiaomi menyerahkannya kepada Sharp dan LG. Layar tersebut memiliki bentang 5 inci dan mendukung resolusi 1080p.

Perangkat ini datang dengan kamera 13 megapiksel dari Sony untuk bagian belakang dan 2 megapiksel untuk bagian depan. Lampu LED dual juga melengkapi produk tersebut.

Apabila biasanya produk yang dipersenjatai dengan Snapdragon 800 dibanderol dengan harga mulai dari 600 dollar AS hingga 800 dollar AS, maka Mi-3 dijual hanya dengan harga 1.999 yuan saja atau sekitar Rp 3,7 juta untuk versi 16 GB dan 2.499 yuan atau sekitar Rp 4,6 juta untuk versi 64 GB.

Perangkat buatan Xiaomi memang terus menjadi incaran warga China. Satu seri produk Xiaomi sebelumnya, Hongmi atau Red Rice, laku 100.000 unit hanya dalam waktu 90 detik.

Lebih fenomenal lagi, seri Mi sebelumnya, Mi-2S, diklaim laku terjual sebanyak 200.000 unit hanya dalam 45 detik saja.

Produk-produk buatan Xiaomi diminati warga China karena menawarkan spesifikasi hardware yang tinggi, tetapi dibanderol dengan harga yang murah.


23.45 | 0 komentar | Read More

Masjid Agung Kediri Bagikan 1.250 Paket Daging Kurban

Written By bopuluh on Senin, 14 Oktober 2013 | 23.45


KEDIRI, KOMPAS.com - Masjid Agung Kota Kediri, Jawa Timur mendistribusikan sedikitnya 1.250 bungkus daging kurban kepada kaum duafa di sekitar masjid dan di luar wilayah, Selasa (15/10/2013).

Jumlah bungkusan daging itu didapat dari pemotongan tiga ekor sapi dan 11 ekor kambing hasil pembelian secara patungan jemaah masjid maupun sumbangan masyarakat.

Jumlah hewan kurban tahun ini menurun jumlahnya dibanding tahun lalu. "Kalau tahun lalu mencapai tiga ekor sapi dan 18 ekor kambing," kata Basarudin, salah satu panitia penyembelihan hewan kurban pada Kompas.com.

Selain diberikan kepada duafa sekitar masjid, kata Basarudin, daging juga diberikan kepada masyarakat daerah luar kota Kediri yang telah memesan sebelumnya. Para pemesan biasanya berasal dari daerah pedesaan yang masih banyak penduduk miskinnya.

"Beberapa proposal (permintaan) daging telah masuk. Karena jumlah dagingnya terbatas, kita lakukan pembagian secara bergiliran," imbuhnya.

Menurunnya jumlah hewan yang disembelih, menurut dia, selain karena kondisi ekonomi masyarakat juga karena faktor dialihkannya bantuan dari Pemkot Kediri ke masjid lainnya sebagai langkah pemerataan. Selama ini pemkot biasa memberikan bantuan hewan kurban ke Masjid Agung.

Saat penyembelihan, petugas dari Dinas Pertanian yang melakukan sidak pengawasan daging kurban, menemukan adanya organ hati sapi yang rusak akibat diserang penyakit cacing hati. Selain di Masjid Agung, penyakit cacing hati juga ditemukan pada sapi yang disembelih di masjid perumahan Rejomulyo.

Kepala Seksi Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian Kota Kediri, Hariyanto, mengatakan, organ yang rusak itu kemudian diamankan untuk dimusnahkan. " Daripada menimbulkan efek negatif jika dikonsumsi manusia." katanya.

Hariyanto menambahkan, tiga tim yang diturunkan di tiga kecamatan yang ada, tidak menemukan adanya indikasi penyakit lainnya.

Editor : Kistyarini


23.45 | 0 komentar | Read More

Airin Merasa Idul Adha Kali Ini Sama Saja


JAKARTA, KOMPAS.com
- Meski suaminya Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi, Wali Kota Tengerang Airin Rachmi Diany merasa rari raya Idul Adha 1434 H tahun ini tidak berbeda dengan biasanya.

"Enggak kok, sama aja," kata Airin sesuai menjenguk suaminya di Rumah Tahanan KPK, Jakarta, Selasa (15/10/2013).

Airin mengatakan, lantaran kewajiban, suaminya tetap berkurban satu ekor sapi untuk dibagi-bagikan kepada warga Tangerang Selatan. Sapi dipotong seusai Airin melaksanakan sholad di masjid di depan Kantor Pemkot di Pamulang.

Kepada wartawan, adik Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah itu mengucapkan mohon maaf lahir batin. "Insya Allah diberikan kemudahan, kekuatan, dan ketabahan bagi masing-masing orang. Kita selalu berdoa meminta petunjuk Allah yang terbaik menurut Allah. Kita juga minta ini (kasus Wawan) juga agar diselesaikan oleh Allah," ucapnya.

Seperti diberitakan, KPK menetapkan Wawan sebagai tersangka penyuapan Ketua Mahkamah Konstitusi (nonaktif) Akil Mochtar terkait sengketa hasil Pilkada Kabupaten Lebak, Banten.

Diduga, Wawan yang merupakan tim sukses pasangan calon Bupati Lebak, Amir Hamzah dan Kasmin Saelan, diperintah oleh Atut untuk menyuap Akil. Harapannya, gugatan pilkada dimenangkan di MK.

Editor : Kistyarini

Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:

23.45 | 0 komentar | Read More

Tukang Becak Berkurban Sapi Seharga Rp 13 Juta

Written By bopuluh on Minggu, 13 Oktober 2013 | 23.45

PASURUAN, KOMPAS.com - Keinginan Bambang (51) untuk membeli sapi kurban akhirnya terwujud. Ayah satu orang anak ini sehari-hari bekerja sebagai penarik becak di alun-alun Kota Pasuruan ini mengaku sangat bahagia.

"Alhamduillah, kulo tiyang mboten gadah, tesih saget kurban (Saya orang miskin masih bisa kurban)," kata Bambang, saat ditemui di rumahnya, Senin (14/10/2013) siang.

Saat ditemui di rumahnya Jalan Pucangan Nomor 9 RT 4 RW 4, Kecamatan Purworejo, Bambang menceritakan bagaimana akhirnya ia bisa membeli seekor sapi seharga Rp 13 juta.

Bambang menuturkan, uang yang dia gunakan adalah hasil pendapatan setiap hari dari penghasilannya menarik becak selama lebih dari lima tahun. Bambang mengatakan, sehari-hari dia berangkat menarik becak dari sekitar pukul 06.00 sampai pukul 12.00 Siang.

Maklum, usianya yang menginjak 50 tahun, membuatnya tak mampu mengayuh becak terlalu lama. Dalam satu hari, biasanya dia mendapat hasil sebanyak Rp 20.000-Rp 50.000. "Ya kadang Rp 20.000, kalau pas ramai bisa Rp 50.000," katanya.

Bambang mengaku juga mempunyai dua pelanggan tetap, yaitu seorang pelajar SDN Pakuncen, dan pelajar SMPN 5 Pasuruan. Setiap hari, dia mengantar jemput dua pelajar itu.

Sekali antar, dia mendapat upah Rp 3.000. Uang bayaran atau upah tersebut, biasa dia ambil seminggu sekali, untuk dimasukan ke dalam kotak penyimpanan di jok becak miliknya.

Pria yang mengaku tak pernah mengenyam pendidikan ini, menambahkan, selain uang dari hasil keringatnya, ia juga dibantu istrinya Mahmuda (46), yang bekerja sebagai tukang pijat. Istrinya, mendapat upah Rp 15.000 hingga 20.000, untuk satu orang yang dipijat.

Editor : Glori K. Wadrianto


23.45 | 0 komentar | Read More

Refly Harun: Sopir Akil Mochtar Berperan Tagih Suap

Written By bopuluh on Sabtu, 12 Oktober 2013 | 23.45


JAKARTA, KOMPAS.com - Pengacara dan Pengamat Hukum Tata Negara Refly Harun kembali mengungkap hal terkait dugaan suap dalam penanganan sengketa Pilkada Simalungun, Sumatera Utara, yang ditangani Mahkamah Konsitusi. Beberapa tahun lalu, ia pernah mengungkapkan bahwa hakim konstitusi Akil Mochtar (Ketua MK nonaktif) diduga menerima suap dari klien Refly, Jopinus Saragih.

Kemudian, Refly ditunjuk sebagai Ketua Tim Investigasi untuk kasus dugaan suap itu. Dalam pemeriksaan tim, menurut Refly, ada sejumlah indikasi kuat keterlibatan Akil. Salah satunya melalui sopir Akil.

"Kongkalikong Pak AM (Akil Mochtar) dan sopir untuk kasus yang sekarang, saya tidak tahu pastinya. Tapi kalau dilihat dari testimoni tahun 2010, cerita tentang sopir ini juga ada di sana," ujar Refly, dalam sebuah diskusi, di Jakarta, Minggu (13/10/2013).

Refly mengungkapkan, Jopinus diperas oleh Akil. Saat itu, Jopinus juga mengaku, selain dia ada orang lain yang dimintakan uang oleh Akil melalui sopirnya terkait sengketa Pilkada di Kalimantan.

"Suapnya di sana mencapai Rp 4 miliar. Baru dibayar Rp 2 miliar. Yang disuruh menagih sisanya adalah sopirnya dan ternyata soprinya yang dulu dan sekarang sama saja," ucap Refly.

Lebih lanjut, kata Refly, sopir Akil sudah dibawanya sejak berada di Kalimantan Barat. Dia menduga, sopir Akil memiliki banyak informasi tentang atasannnya itu sehingga memutuskan tidak hadir dalam sidang Majelis Kehormatan Hakim beberapa hari lalu.

"Kasus ini bukan ini saja yang terjadi, tapi sejak Pak Mahfud ketika itu bilang MK 100 persen bersih. Bisa jadi ketidakhadiran sopir Akil ini juga tidak diinginkan kalangan MK. KPK tidak boleh berhenti hanya kasus Lebak dan Gunung Mas saja," kata Refly.

Pada tahun 2010, Refly pernah mengungkapkan ada dugaan suap terhadap hakim konstitusi dalam penanganan sengketa Pilkada di MK. Namun, tudingan ini dibantah oleh MK dengan meminta Refly menjadi tim investigasi. Tidak ada tindak lanjut dari temuan tim investigasi.

Pada 2 Oktober lalu, penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap tangan Akil dalam sebuah operasi tangkap tangan di kediaman dinasnya atas dugaan menerima suap terkait penanganan sengketa Pilkada Gunung Mas, Kalimantan Tengah. Bersama Akil, turut diamankankan politisi Golkar Chairun Nisa dan pengusaha Cornelis Nalau. Ketiganya telah ditetapkan sebagai tersangka, demikian pula calon petahana Bupati Gunung Mas Hambit Bintih yang diduga sebagai pemberi suap. Akil juga dijerat kasus dugaan suap dalam penanganan sengketa Pilkada Lebak, Banten.

Editor : Inggried Dwi Wedhaswary


23.45 | 0 komentar | Read More

Soal Interior, Kesan Pertama adalah Segalanya!

www.freshome.com

Selain lakban dan cat kuning pada permukaan dinding, (fos) juga menempatkan lukisan, kursi, meja, dan kursi kecil yang sebagian telah diwarnai dengan warna kuning. Mereka juga menempatkan lima nanas untuk mempercantik eksterior restoran ini.

www.freshome.com

Tak heran, kelompok ini menampilkan sebuah instalasi berupa pemasangan lakban berwarna kuning dan pengaplikasian cat dengan warna serupa untuk menghias bagian depan Rayen Vegano. Lakban dan cat tersebut seolah-olah tampil seperti cahaya lampu di depan restoran.

www.freshome.com

Selain lakban dan cat kuning pada permukaan dinding, (fos) juga menempatkan lukisan, kursi, meja, dan kursi kecil yang sebagian telah diwarnai dengan warna kuning. Mereka juga menempatkan lima nanas untuk mempercantik eksterior restoran ini.
KOMPAS.com - Fasad memang bukan segalanya dalam karya arsitektur. Namun, kesan pertama mampu mempengaruhi pandangan dan penilaian terhadap suatu karya.

Fasad (tampilan muka) sebuah bangunan, landmark, dan fasilitas umum terbukti sangat berpengaruh. Salah satu contohnya, tengoklah restoran Rayén Vegano di jalan Lope de Vega, Madrid berikut ini.

Rayen Vegano merupakan sebuah restoran vegetarian. Eksterior restoran ini memiliki dinding berwarna abu-abu yang terkesan dingin. Memang, mudah sekali melewatkan restoran ini tanpa memalingkan wajah dua kali sebelum akhirnya sekelompok seniman campur tangan dalam penampilan restoran tersebut.

Di tangan Eleni Karpatsi, Susana Piquer, dan Julio Calvo yang tergabung dalam (fos),
Rayen Vegano tampak menarik. Ternyata, (fos) menghias eksterior restoran ini dalam rangka festival desain, DecorAcción, di Madrid pada 19 hingga 22 September 2013 lalu.

Memang, jalan-jalan di Madrid selalu penuh dengan pertunjukan kebudayaan, pesta, dan berbagai kegiatan menarik. Di kota ini, Anda memiliki berjuta kemungkinan berpapasan dengan karya-karya unik. Di tangan (fos), Rayen Vegano menjadi salah satunya.

Dalam bahasa Yunani, "fos" berarti cahaya, sementara dalam bahasa Katalan, "fos" berarti meleleh. Tak heran, kelompok ini menampilkan sebuah instalasi berupa pemasangan lakban berwarna kuning dan pengaplikasian cat dengan warna serupa untuk menghias bagian depan Rayen Vegano. Lakban dan cat tersebut seolah-olah tampil seperti cahaya lampu di depan restoran.

Selain lakban dan cat kuning pada permukaan dinding, (fos) juga menempatkan lukisan, kursi, meja, dan kursi kecil yang sebagian telah diwarnai dengan warna kuning. Mereka juga menempatkan lima nanas untuk mempercantik eksterior restoran ini.

Kelompok tersebut membuat ilusi cahaya, sebuah permainan visual antara perspektif dan volume berwarna. Tidak hanya bagian vertikal, permukaan horizontal di depan restoran ini pun diberikan hiasan berwarna kuning mencolok. Inilah instalasi apik, meski sederhana, dan praktis yang mampu membuat pejalan kaki memalingkan muka menuju restoran ini, bahkan berhenti dan mengambil foto.


23.45 | 0 komentar | Read More

Beda Usia, Beda Cara Pakai \"Concealer\"

Written By bopuluh on Jumat, 11 Oktober 2013 | 23.45



Kompas.com -
Untuk menutupi kekurangan pada wajah, concealer sangat berperan penting. Tapi tahukah Anda bahwa concealer  juga dibedakan berdasarkan usia penggunanya, dengan harapan dapat mengatasi dengan maksimal problem di tiap generasi.

Untuk usia 50 tahunan

Menginjak usia 50 tahun ke atas, manusia akan mengalami penurunan sehingga nampak kulit wajahnya menipis dan kering. Kondisi seperti ini dapat ditutupi dengan menggunakan concealer , namun jangan aplikasikan pada area smile line  dan dekat bibir. Bubuhkan concealer  pada bagian mata dan hidung. Jangan gunakan terlalu banyak, karena di usia ini penggunaan concealer  yang terlalu banyak memberikan efek lebih berat pada wajah Anda. Campurkan  dengan eye cream  yang biasa digunakan untuk efek hydrating  pada area yang digunakan.

Untuk usia 40 tahunan

Di usia ini, biasanya sudah mulai muncul kerutan-kerutan di wajah.  Satu hal yang harus diutamakan saat memilih concealer  adalah soal teksturnya dibandingkan soal coverage  yang diberikan. Pilih concealer  bertekstur cair yang bisa memberikan hasil yang terlihat lebih ringan dibandingkan stick concealer . Anda bisa menggunakan spons untuk membantu mengaplikasikannya ke area yang dibutuhkan.

Untuk usia 30 tahunan

Area kulit mulai kehilangan kelembapan alaminya dan gampang terasa kering di usia ini. Hal terpenting adalah jangan lupa gunakan waterproof concealer  setelah menggunakan eye cream .  Saat mengaplikasikan concealer , gunakan concealer  brush  agar hasilnya lebih merata dan tidak terlalu tebal. Tapi jangan bubuhkan terlalu tebal. Karena hal ini bisa mempertegas garis-garis halus. Namun jika kulit Anda berminyak, setelah menggunakan concealer , jangan lapisi dengan bedak.

Untuk usia 20 tahunan

Saat usia 20an, permasalahan lingkaran gelap di bawah mata biasanya disebabkan oleh kurang tidur karena kebiasaan begadang. Nah, untuk usia 20an, tidak masalah untuk menggunakan concealer yang cukup tebal sesuai kebutuhan. Namun sebaiknya, gunakan concealer  berbentuk stik yang terbilang mudah pengaplikasiannya. Pilih warna yang sedikit lebih terang dari skintone  Anda, aplikasikan di daerah yang diperlukan, ratakan dengan jari, dan yang terakhir gunakan bedak.

Sumber :

Editor :

Lusia Kus Anna


23.45 | 0 komentar | Read More

Sabtu Malam Angin Puyuh Phailin Sambangi Timur India

KOMPAS.com - Departemen  Meteorologi India (IMD) memastikan dalam peringatan tertingginya kalau angin puyuh Phailin akan menyambangi Timur India pada Sabtu (12/10/2013) malam. Warta PTI menunjukkan kalau sudah ada imbauan agar ribuan penduduk bersiap mengungsi, menghindari empasan angin superkencang itu.

Paling tidak, sejak Jumat kemarin kekuatan topan itu sudah memenuhi seluruh Teluk Benggala. "Kecepatannya bisa mencapai 240 kilometer per jam,"kata Direktur Umum IMD Laxman Singh Rathore.

Ia menambahkan, kemarin, Phailin sudah berada di posisi 400 kilometer di lepas pantai Timur India. "Phailin bergerak 15 kilometer per jam,"tuturnya.

Lebih lanjut, menurut Laxman Singh, Phailin berukuran hingga 500 kilometer. "Pailin punya potensi kerusakan tinggi lantaran kecepatannya," demikian Laxman Singh Rathore.

Editor : Josephus Primus


23.45 | 0 komentar | Read More

Pria AS Dinyatakan Mati walau Masih Hidup

Written By bopuluh on Kamis, 10 Oktober 2013 | 23.45

Seorang pria di Amerika Serikat yang sebelumnya dinyatakan meninggal karena menghilang hampir 30 tahun, tidak bisa dinyatakan hidup kembali, walau dia telah kembali ke rumah dalam keadaan sehat.

Donald Miller yang berasal dari Ohio meninggalkan istri, dua anaknya, dan utang-utangnya dalam jumlah besar ketika dia lari dari rumah pada 1986. Dia secara hukum dinyatakan meninggal pada 1994, tetapi akhirnya kembali ke rumah pada 2005 lalu.

Masalah datang ketika dia mencoba untuk mendapatkan surat izin mengemudi.

Hakim di persidangan pada pekan ini menemukan bahwa pernyataan meninggal tidak bisa dibatalkan setelah tiga tahun. Hakim Allan Davis membacakan putusan ini di Hancock County, Ohio dan menyebutnya sebagai "kasus yang sangat aneh", demikian media lokal memberitakan.

"Kita harus memperjelas. Seorang pria duduk di persidangan, tampak memiliki tubuh yang sehat," katanya.

Hakim ini cukup bingung karena dirinya dicegah oleh hukum negara untuk menyatakan bahwa secara hukum Miller masih hidup. "Saya tidak tahu bagaimana jadinya, tetapi secara hukum Anda masih dinyatakan meninggal."

Miller, 61 tahun, mengatakan dia lari dari rumah pada 1986 setelah dia kehilangan pekerjaan. Dia meninggalkan istrinya Robin dan dua anak.

Karena Miller dinyatakan meninggal, istrinya yang kemudian menjanda diberikan bantuan dari dinas sosial untuk menghidupi anak-anaknya. Kemudian, ketika Miller pulang ke rumah, tetapi secara legal masih dinyatakan telah meninggal, istrinya tidak harus mengembalikan dana sosial itu ke pemerintah.

Pengacara sang istri mengatakan kliennya puas dengan keputusan pada Kamis (10/10) kemarin.

Editor : Egidius Patnistik


23.45 | 0 komentar | Read More

Sigi Wimala Mulai Mencintai Olahraga Lari

KOMPAS.com - Kepopuleran olahraga lari dan manfaatnya yang besar untuk kesehatan tubuh akhirnya menarik model Sigi Wimala untuk menjadikan olahraga ini sebagai bagian dari hidupnya.

Menurut Ibu anak satu ini, lari merupakan olah raga yang paling gampang diakses siapapun. "Orang yang punya kaki pasti bisa jalan dan lari. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak sanggup lari lantaran malas," katanya saat ditemui di acara Buavita Frutarian di Prive FX Center, Jakarta, Kamis (10/10/13).

Sigi bercerita, awalnya ia hanya iseng saja berolahraga lari karena setelah melahirkan putrinya Maxine Sara (3) badannya mulai "melebar". Akhirnya olahraga tersebut kini ia jalani dengan serius, bahkan Sigi akan mengikuti lomba lari di San Francisco.

"Saya latihan tiga kali seminggu pagi dengan coach, dia yang buat program. Lari itu nggak boleh sembarang, kalau mau serius dan tak mau cidera semua action berbeda," ujarnya.

Banyak manfaat yang ia rasakan dari olahraga lari, salah satunya pola makannya jadi benar dan ia merasa lebih bertanggungjawab akan tubuhnya sendiri. 

"Pola makan berubah banget, kalau dulu bisa makan apa saja, dari gorengan sampai junk food, tapi lama kelamaan badan jadi merasa tidak enak. Setelah lari, kondisi tubuh mengikuti dengan sendirinya jadi ada perubahan pola makan, dan tidur juga," katanya.

Ia juga mengimbangi aktivitas fisiknya dengan istirahat yang cukup. "Karena badan pun jadi merasa fresh dan bisa produktif lagi keesokkan harinya. Dengan olahraga teratur, gaya hidup menjadi seimbang," pungkasnya.

Penulis :

K. Wahyu Utami

Editor :

Lusia Kus Anna


23.45 | 0 komentar | Read More

KPK Cegah Istri dan Sopir Akil

Written By bopuluh on Rabu, 09 Oktober 2013 | 23.45


JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi meminta pihak imigrasi untuk mencegah Ratu Rita Akil, istri Ketua Mahkamah Konstitusi nonaktif Akil Mochtar untuk bepergian ke luar negeri selama enam bulan terhitung sejak 9 Oktober 2013. Selain Rita, KPK juga mengajukan permintaan cegah atas nama Daryono yang diketahui sebagai sopir Akil.

"Terkait penyidikan dugaan tindak pidana korupsi penanganan perkara sengketa Pilkada di MK dengan tersangka M Akil Mochtar," kata Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Denny Indrayana melalui pesan singkat yang diterima wartawan, Kamis (10/10/2013).

Menurut Denny, Daryono dicegah selama enam bulan terhitung sejak tanggal yang sama dengan Rita. Permintaan cegah keduanya dikirimkan KPK kepada Direktorat Jenderal Imigrasi Kemenetrian Hukum dan HAM melalu surat KPK No. KEP-709/01/10/2013 tertanggal 9 Oktober 2013.

Dalam kasus dugaan suap yang menjerat Akil, Ratu Rita dan Daryono berstatus saksi. Daryono dianggap tahu mengenai aliran dana yang berkaitan dengan majikannya. Sementara itu, Ratu Rita diketahui memimpin badan usaha milik Akil di Pontianak, Kalimantan Barat yang berupa CV berinisial RS. Diduga, CV RS inilah yang digunakan Akil untuk mencuci uang.

Diberitakan sebelumnya, selain diduga menerima Suap, Akil diduga mencuci uang dari hasil yang diduga korupsi terkait dengan penanganan sengketa pemilihan kepala daerah di MK melalui CV RS. Sejumlah transaksi mencurigakan bernilai miliaran rupiah mengalir ke CV berinisial RS ini. Jumlah aliran dana yang masuk ke dua rekening bank BUMN atas nama CV RS bahkan mencapai Rp 100 miliar.

Akil diduga menerima suap terkait pilkada Lebak, Banten, dan Pilkada Gunung Mas, Kalimantan Tengah. KPK menangkap tangan Akil dengan barang bukti uang Rp 3 miliar terkait Gunung Mas, dan Rp 1 miliar terkait Lebak. Kasus ini juga menjerat anggota Dewan Perwakilan Rakyat Chairun Nisa, pengusaha Cornelis Nalau, serta calon Bupati Gunung Mas Hambit Bintih terkait pilkada Gunung Mas.

Sementara itu, terkait pilkada Lebak, KPK menjerat Tubagus Chaeri Wardana dan pengacara Susi Tur Andayani. Adapun Tubagus alias Wawan merupakan adik dari Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah. Sebelumnya, KPK mencegah Atut, dan pasangan calon bupati Lebak, Amir Hamzah serta Kasmin Bin Saelan.

Editor : Caroline Damanik


23.45 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger