Dalam razia kali ini, mereka mengamankan sembilan penjaja seks yang kemudian digiring menuju Mapolrestabes Surabaya untuk di data. "Kami telah berkali-kali merazia kawasan ini, namun berkali-kali itu pula kami mengamankan PSK," kata Wakasat Sabhara Kompol Mustakim.
Mustakim mengatakan bahwa beberapa dari sembilan PSK yang ditangkap, pernah juga terjaring razia sebelumnya. "Mereka sulit untuk berhenti karena hanya pekerjaan ini yang bisa mereka lakukan. Selain itu mereka juga tergiur hasil yang didapatkan," kata Mustakim lagi.
Kesembilan PSK yang terjaring itu mayoritas berasal dari luar Surabaya, hanya tiga orang yang berasal dari Surabaya. Beberapa di antara mereka terlihat menangis saat dilakukan pendataan. Mereka pun terus menutupi wajah dengan tangan.
Di antara semua PSK yang malu, ada seorang PSK yang terlihat santai. Dia adalah WA, warga Simogunung, Surabaya. Dia mengaku sudah setahun menjadi PSK. "Sehari saya bisa menerima tiga sampai empat laki-laki," kata Widya enteng.
Widya berkilah, ia memilih profesi sebagai penjaja seks, karena tak memiliki keterampilan lain.
Editor : Glori K. Wadrianto
Anda sedang membaca artikel tentang
PSK Menangis Dibawa ke Kantor Polisi
Dengan url
http://warmcupofblackcoffee.blogspot.com/2013/08/psk-menangis-dibawa-ke-kantor-polisi.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
PSK Menangis Dibawa ke Kantor Polisi
namun jangan lupa untuk meletakkan link
PSK Menangis Dibawa ke Kantor Polisi
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar