PSK Menangis Dibawa ke Kantor Polisi

Written By bopuluh on Rabu, 21 Agustus 2013 | 23.45

SURABAYA, KOMPAS.com - Satsabhara Polrestabes Surabaya untuk kesekian kalinya melakukan razia di kawasan Jagir Wonokromo, Kamis (22/8/2013). Aparat berupaya membersihkan kawasan itu dari aktivitas para pekerja seks komersial (PSK).

Dalam razia kali ini, mereka mengamankan sembilan penjaja seks yang kemudian digiring menuju Mapolrestabes Surabaya untuk di data. "Kami telah berkali-kali merazia kawasan ini, namun berkali-kali itu pula kami mengamankan PSK," kata Wakasat Sabhara Kompol Mustakim.

Mustakim mengatakan bahwa beberapa dari sembilan PSK yang ditangkap, pernah juga terjaring razia sebelumnya. "Mereka sulit untuk berhenti karena hanya pekerjaan ini yang bisa mereka lakukan. Selain itu mereka juga tergiur hasil yang didapatkan," kata Mustakim lagi.

Kesembilan PSK yang terjaring itu mayoritas berasal dari luar Surabaya, hanya tiga orang yang berasal dari Surabaya. Beberapa di antara mereka terlihat menangis saat dilakukan pendataan. Mereka pun terus menutupi wajah dengan tangan.

Di antara semua PSK yang malu, ada seorang PSK yang terlihat santai. Dia adalah WA, warga Simogunung, Surabaya. Dia mengaku sudah setahun menjadi PSK. "Sehari saya bisa menerima tiga sampai empat laki-laki," kata Widya enteng.

Widya berkilah, ia memilih profesi sebagai penjaja seks, karena tak memiliki keterampilan lain. 

Editor : Glori K. Wadrianto


Anda sedang membaca artikel tentang

PSK Menangis Dibawa ke Kantor Polisi

Dengan url

http://warmcupofblackcoffee.blogspot.com/2013/08/psk-menangis-dibawa-ke-kantor-polisi.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

PSK Menangis Dibawa ke Kantor Polisi

namun jangan lupa untuk meletakkan link

PSK Menangis Dibawa ke Kantor Polisi

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger