Penerimaan Pegawai
Penipuan Perektrutan PNS Masih Marak
Penulis : Gregorius Magnus Finesso | Rabu, 10 April 2013 | 13:40 WIB
BANJARNEGARA, KOMPAS.com- Bupati Banjarnegara, Jawa Tengah, Sutedjo Slamet Utomo meminta masyarakat tidak terpancing iming-iming oknum yang menjanjikan seseorang bisa bekerja menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS). Hingga kini, penipuan dengan modus semacam itu masih terjadi di lingkungan pemkab setempat.
"Bila tidak waspada, kita bakal tertipu oleh oknum tak bertanggung jawab itu. Belum lama dalam perekrutan CPNS Kategori II pun oknum itu masih terus berkeliaran," kata Sutedjo, Rabu (10/4/2013).
Untuk itu, masyarakat perlu mewaspadai oknum perekrut CPNS di lingkungan pemerintahan daerah manapun. Sebab, hal tersebut merupakan informasi yang menyesatkan.
Dia menegaskan, pemerintah daerah pasti selalu mengumumkan secara terbuka adanya lowongan calon pegawai negeri sipil terhadap masyarakat luas. Karena itu, jika ada oknum yang menawarkan diri bisa memasukkan seseorang menjadi CPNS dengan syarat tertentu, hal tersebut patut dicurigai.
Sebagian warga masih menjadikan PNS sebagai cita-cita. Selain mendapatkan gaji tetap dan pensiun, statusnya di masyarakat terutama di wilayah pedesaan dinilai akan terangkat jika menjadi PNS.
Menurut Sutedjo, biasanya oknum-oknum tersebut itu meminta sejumlah uang sebagai syarat untuk mewujudkan impian seseorang menjadi PNS. Masyarakat diimbau untuk tidak mudah percaya dengan bujuk rayu perekrut pegawai tersebut.
Editor :
Marcus Suprihadi
Anda sedang membaca artikel tentang
Penipuan Perektrutan PNS Masih Marak
Dengan url
http://warmcupofblackcoffee.blogspot.com/2013/04/penipuan-perektrutan-pns-masih-marak.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Penipuan Perektrutan PNS Masih Marak
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Penipuan Perektrutan PNS Masih Marak
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar