BANYUWANGI, KOMPAS.com - Mokwelle Ebanga Silvain, pesepakbola asal Perancis kini hidup terkatung-katung di Banyuwangi, Jawa Timur. Sampai Jumat (25/1/2013) ini, pihak Persewangi, klub sepak bola Banyuwangi yang pernah mengontraknya belum juga membayar gajinya.
Klub Persewangi masih menunggak bayaran sebanyak Rp 217,5 juta kepada Moukwelle sejak tahun lalu. Saat moukwelle sakit typus dan dirawat di rumah sakit, pihak manajemen menjanjikan akan membayarnya. Tapi hingga sebulan setelah Moukwelle pulang dari RS, bayaran yang dijanjikan tak kunjung diberikan.
"Harus bagaimana lagi saya menagihnya, bahkan sakit tak membuat mereka tergerak membayar," kata Moukwelle yang kini masih istirahat di kos-kosannya.
Moukwelle sendiri tertekan karena harus menanggung biaya perawatan ibunya yang menderita kanker. Kini ia memilih bertahan hidup di kawasan kos-kosan di Banyuwangi menanti utangnya terbayarkan
Anda sedang membaca artikel tentang
Moukwelle Terkatung-katung di Banyuwangi
Dengan url
http://warmcupofblackcoffee.blogspot.com/2013/01/moukwelle-terkatung-katung-di-banyuwangi.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Moukwelle Terkatung-katung di Banyuwangi
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Moukwelle Terkatung-katung di Banyuwangi
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar